6 Pemicu Sakit Perut Bawah selama Kehamilan, Termasuk Nyeri Ligamen Bundar hingga Kontraksi Palsu

Penulis: Ahmad Nur Rosikin
Editor: Melia Istighfaroh
ilustrasi seseorang yang mengalami nyeri perut bagian bawah selama kehamilan

Coba juga olahraga untuk membantu pencernaan.

Mengidentifikasi (dan kemudian menghindari) makanan yang memicu gas juga perlu, misalnya saja makanan berminyak dan digoreng.

Ilustrasi sembelit selama kehamilan (Pixabay)

3. Sembelit

Hampir seperempat wanita hamil akan mengalami sembelit di beberapa titik selama kehamilan mereka.

Pola makan tanpa serat/cairan yang cukup, penggunaan suplemen zat besi, dan hormon yang berfluktuasi hanyalah beberapa faktor yang dapat menyebabkan masalah yang tidak menyenangkan ini.

Baca juga: Begini Cara Mencegah Terbentuknya Stretch Mark ketika Hamil Menurut dr. Irmadani Intan Pratiwi

Jika ibu hamil mengalami sembelit, mereka mungkin perlu mencoba minum lebih banyak air, makan dalam porsi kecil lebih sering, meningkatkan jumlah serat dalam makanan tersebut, dan berolahraga.

Jika sering mengalami sembelit selama kehamilan, dokter mungkin akan meresepkan pelunak feses.

4. Kontraksi Braxton-Hicks

Ilustrasi kontraksi selama kehamilan (health.grid.id)

Biasanya dirasakan pada trimester ketiga, kontraksi Braxton-Hicks juga disebut sebagai persalinan palsu atau kontraksi pemanasan.

Meskipun mereka akan membantu melunakkan serviks, mereka tidak akan menyebabkan bayi benar-benar lahir karena sifatnya yang tidak teratur.

Jika ibu hamil mengalami kontraksi Braxton-Hicks, mereka bisa minum lebih banyak air dan mengubah posisi.

Biasanya kontraksi ini tidak berlangsung lama.

Baca juga: Mengenal Hiperemesis Gravidarum yang Kerap Dikeluhkan Ibu Hamil

5. Pertumbuhan kehamilan

Saat bayi tumbuh lebih besar selama trimester kedua dan ketiga, ibu hamil mungkin merasakan lebih banyak rasa sakit di perut bagian bawah dan daerah kandung kemih.

Mereka mungkin merasakan kulit terasa meregang dan lebih banyak tekanan dari beban tambahan.

6. Penyebab lain

ilustrasi seseorang yang mengalami infeksi saluran kemih selama kehamilan (grid.id)

Perlu dicatat, agar tetap berkonsultasi dengan dokter saat mengalami sakit perut bagian bawah.

Pasalnya hal ini dapat disebabkan kondisi yang lebih serius seperti:

  • Penyakit atau infeksi
  • Keguguran
  • Kehamilan ektopik
  • Persalinan prematur
  • Preeklamsia
  • Solusio plasenta.

Baca berita lain tentang kesehatan gigi dan mulut di sini.

(TribunHealth.com/Nur)