TRIBUNHEALTH.COM - Gagal jantung adalah penyakit yang berisiko tinggi pada kematian.
Penderita gagal jantung diwajibkan untuk rutin melakukan pemeriksaan dan mengonsumsi obat yang dianjurkan oleh dokter.
Diketahui penderita penyakit gagal jantung diharuskan mengonsumsi obat setiap harinya.
Baca juga: Kolesterol Tinggi Tingkatkan Risiko Penyakit Jantung, Gejalanya Termasuk Nyeri Leher dan Punggung
Bahkan obat-obat tersebut harus diminum seumur hidup.
Hal ini diungkapkan oleh Dokter spesialis jantung dan pembuluh darah dr. Nuka Meriedlona.
"Pasien dengan kondisi gagal jantung memiliki pompa jantung yang sudah tidak baik."
"Sehingga otot-otot jantungnya menjadi terganggu, untuk menstabilkan kondisi pasien maka diberikan obat-obatan," terang Nuka dilansir Tribunhealth.com dari tayangan YouTube Tribun Lampung News Video.
Berbeda dengan pasien dengan penyakit jantung koroner yang bisa mendapatkan alternatif lain, berupa pemasangan ring pada jantung.
Meski pasien dengan kondisi gagal jantung dikenal harus mengonsumsi banyak obat, namun tidak setiap penderita harus mengonsumi jumlah obat yang sama.
Baca juga: Mengenal Sederet Penyebab Hipotensi, Termasuk Penggunaan Obat Penyakit Jantung
Lantaran penentuan jumlah obat tersebut perlu disesuaikan dengan kondisi pasien.
Terlebih lagi obat yang diberikan juga tidak selalu dengan dosis yang sama, dokter akan memberikan penyesuaian dosis dengan memperhatikan hasil pemeriksaan fisik pasien.
Definisi Gagal Jantung
Gagal jantung bukan berarti jantung tidak bisa memompa darah ke seluruh tubuh.
Telah diketahui bersama, bahwa jantung adalah organ yang satu-satunya organ tubuh yang berfungsi memompa darah ke seluruh tubuh.
Tidak seperti tangan, paru, atau mata yang berpasangan, setiap orang hanya punya satu jantung.
Baca juga: 10 Masalah Kesehatan yang Akan Muncul Jika Terus-terusan Begadang, Obesitas hingga Masalah Jantung
Gagal jantung tidak bisa diartikan bahwa jantung tidak bisa bergerak, melainkan masih bisa berfungsi semestinya hanya saja tidak bisa mencukupi kebutuhan manusia secara normal.
"Jadi darah yang dipompakan tidak optimal, sehingga tidak bisa mengalirkan darah ke seluruh tubuh secara normal. Intinya seperti itu," papar Nuka.
Tanda Gagal Jantung
Untuk mengetahui tanda gagal jantung bisa dilihat dari derajat keparahannya.
Pada derajat ringan penderita biasanya hanya mudah lelah saja.