Pentingnya Memahami Pregnancy Plan dan Birth Plan Sebelum Kehamilan, Begini Ulasan dr. Kondang

Penulis: Irma Rahmasari
Editor: Ahmad Nur Rosikin
ilustrasi pasangan yang mempersiapkan kehamilan

Seorang ibu berhak memilih metode persalinan apa yang ia inginkan dan seorang dokter kandungan akan memberikan pengarahan dan pemantauan dalam proses kehamilannya.

"Misalnya seorang ibu ingin lahir normal, maka akan kita pantau dan kita kawal kehamilannya, memantau berat badan dari bayinya, posisi bayinya, dan senam apa yang harus dilakukan oleh ibu hamil tersebut," tutur dr. Kondung.

"Dokter spesialis kandungan akan memberi tahu persyaratan apa saya yang harus dipenuhi oleh ibu hamil setelah memilih metode persalinan."

Baca juga: Berikut Ini Makanan yang Bisa Cegah dan Atasi Anemia Selama Kehamilan

Ilustrasi ibu hamil yang melihat kondisi janinnya. (Freepik.com)

Birth plan memiliki dampak yang positif untuk seorang ibu hamil, yaitu seorang ibu hamil akan lebih tenang dalam menghadapi persalinan karena ia sudah tahu dan sudah terbayang proses persalinan apa yang akan ia lakukan kelak.

Tak hanya siap saat persalinan, birth plan juga dapat membantu seorang calon ibu lebih siap bertemu dan merawat calon buah hatinya.

Idealnya birth plan ini dilakukan sejak awal kehamilan, sehingga sejak awal kehamilan persalinan sudah disiapkan secara matang untuk ibu dan calon buah hati.

Dan saat proses bertambahnya usia kehamilan seorang ibu bisa lebih fokus menjaga kesehatan karena birth plan sudah direncanakan sejak awal.

Penjelasan ini disampaikan oleh Dokter Spesialis Kebidanan dan Kandungan, dr. Kondang Usodo, Sp.OG dalam tayangan YouTube Tribun Jabar Video pada 13 April 2022.

Baca berita lain seputar kesehatan di sini

(Tribunhealth.com/IR)