Kerusakan jaringan material keras gigi oleh aktivitas mikroorganisme.
- Atrisi
Biasanya terjadi pada permukaan area penguyahan belakang maupun area gigitan gigi depan.
- Abrasi
Baca juga: drg. Ratu Mirah Sebut Terdapat Dua Hal yang Menyebabkan Gigi Sensitif, yaitu Abrasi dan Erosi Gigi
Terjadi karena gesekan benda keras akibat pemakaian sikat gigi dan pasta gigi yang tidak tepat.
Baik tidak tepat secara material, alat, maupun cara.
- Abfraksi
Biasanya dipicu oleh kejadian mengerot atau bruxism.
Ciri khasnya terjadi pada gigi area dekat gusi atau langit-langit tampak cekungan berbentuk huruf V.
- Erosi
Erosi terjadi karena dipicu bahan kimia, termasuk jenis makanan yang sangat asam atau PH rendah.
Baca juga: drg. R. Ngt. Anastasia Ririen Paparkan Faktor Risiko Terjadinya Erosi Gigi, Begini Penjelasannya
- Resesi gingiva
Yaitu migrasi tepi gingiva ke arah cemento enamel junction (menuju perbatasan sementum dengan enamel) oleh beberapa penyebab.
Seperti adanya penyakit periodontal radang gusi, efek penggunaan sikat gigi yang terlalu keras yang bisa menyebabkan gusi terluka secara berulang.
Sehingga memunculkan kejadian gigi sensitif.
Cara Mengurangi Keluhan
Dalam mengurangi keluhan gigi sensitif, salah satu cara yang bisa dilakukan adalah mengganti pasta gigi yang mengandung bahan analgesik atau garam kalium.
Baca juga: Apakah Pasta Gigi Mengandung Siwak Bisa Digunakan Segala Usia? Ini Kata drg. Anastasia Ririen
Di antaranya seperti:
- Kalium nitrat
- Kalium sitrat