Selama periode layanan 17 Januari hingga 14 Februari 2022, tercatat ada sekitar 391,978 pasien positif COVID-19 di wilayah Jawa-Bali.
Dari jumlah tersebut, 364,850 pasien mendapatkan WA konfirmasi. Dari sejumlah tersebut, sebanyak 158.075 pasien menghubungi layanan telemedisin.
Baca juga: Kasus Omicron Semakin Meningkat, Kemenkes Imbau Dinkes Antisipasi Kekurangan Nakes
Untuk paket obat, total 136,028 pasien telah menerima e-resep, dan 97% diantaranya atau 129.100 pasien melakukan tebus obat.
Paket obat yang paling banyak diterima pasien adalah paket B yakni paket untuk pasien gejala ringan.
"Rata-rata paket obat paling banyak diterima pasien yang berdomisili di DKI Jakarta," ungkap Setiaji.
Baca juga: Prof. Wiku Adisasmito Ungkap Upaya Pengendalian Kasus Covid-19 dari Ancaman Eksternal dan Internal
(Tribunhealth.com/Ranum Kumala Dewi)