Ada beberapa pelaku yang melakukan body shaming dengan menuliskan komentar buruk dan ketika bertemu langsung belum tentu berani melakukan body shaming.
Sehingga pelaku melakukan body shaming dengan niat menjelek-jelekkan atau mengomentari sisi negatif dari seseorang.
Apalagi memberikan komentar negatif di sosial media seolah-olah bebas.
Baca juga: Sering Dianggap Tindakan Biasa, Psikolog Sebut Faktor Penyebab Seseorang Lakukan Body Shaming
Bahkan barangkali body shaming lebih banyak di sosial media daripada di kehidupan nyata.
(Tribunhealth.com/Dhiyanti)
Baca berita lain tentang kesehatan di sini.