dr. Arini Widodo Jelaskan Ciri dan Penanganan Kanker Kulit Melanoma, Diawali Munculnya Tahi Lalat

Penulis: Ahmad Nur Rosikin
Editor: Melia Istighfaroh
ilustrasi mengalami kanker kulit melanoma

TRIBUNHEALTH.COM - Melanoma merupakan penyakit serius yang biasanya diawali dengan munculnya tahi lalat tak biasa.

Hal ini dijelaskan oleh Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin, Arini Widodo ketika menjadi narasumber Ayo Sehat Kompas TV.

Ada beberapa perbedaan yang mendasari antara tahi lalat kanker melanoma dan tahi lalat biasa.

Tahi lalat normal biasanya memiliki bentuk bulat.

"Kemudian permukaannya rata, tepinya teratur, bulet. Kadang-kadang datar sedikit menonjol," jelasnya.

Kendati demikian, dr. Arini meminta untuk mewaspadai tanda keganasan.

"Yaitu ada tanda ABCDE," jelasnya dikutip TribunHealth.com.

A, Asimetris.

Baca juga: dr. Nadya Noviani Sebut Durasi Berjemur Harus Disesuaikan dengan Warna Kulit yang Dimiliki

Baca juga: dr. Amelica Jelaskan Perbedaan Ciri-ciri Kulit Glowing dan Kulit Berminyak

Ilustrasi tahi lalat melanoma (batam.tribunnews.com)

Tahi lalat yang menjadi tanda kanker biasanya berbentuk tidak simetris.

Artinya, permukaannya tidak rata dan bisa berbentuk tak beraturan.

"Kalau kita bagi dua, kira dan kanan bentuknya beda. Jadi asimetris," jelasnya.

B, border.

Artinya, tepi pada tahi lalat ini tidak teratur.

C, Color atau warna.

Pada tahi lalat ini bisa berwarna bermacam-macam.

"Jadi warnanya bermacam-macam," papar dr. Arini.

D, Diameter.

Baca juga: Tips Merawat Kesehatan Kulit, dr. Fadlina Zainuddin: Mulai dari Olahraga hingga Tidur yang Cukup

Baca juga: Berbagai Masalah Kesehatan Kulit Akibat Panjangnya Durasi Penggunaan Masker

ilustrasi mengalami kanker kulit melanoma (kompas.com)

"Kita bias lihat diameternya biasanya lebih dari 6 milimeter."

6 milimeter kurang lebih setara dengan besar penghapus yang ada di bagian atas pensil.

"Tapi tidak menutup kemungkinan kita bisa mendeteksi dini saat dia masih kecil."

Halaman
12