Hal tersebut disebabkan, karena Dentin lebih tebal dari Enamile.
"Dentinnya itu lebih tebal, jadi otomatis dia akan memiliki gigi agak kuning," kata Nabila.
Kondisi itu dinamakan dengan Dentinogenesis imperfecta.
Sementara bila Dentin lebih tipis daripada Enamile, maka warna gigi akan cenderung lebih putih.
Kondisi ini bernama Amelogenesis imperfecta.
Kedua hal tersebut dapat dialami oleh gigi susu dan gigi permanen.
4. Jarang Sikat Gigi
Kebiasaan tidak rutin sikat gigi dan cara menyikat gigi yang tidak tepat serta tidak pernah flossing gigi, bisa menyebabkan warna gigi menguning.
Lantaran, kebiasaan tersebut dapat menyebabkan penumpukan bakteri pada rongga mulut dan bisa menyebabkan sifat asam pada rongga mulut.
"Sifat asam itu cenderung mengikis gigi. Kalau gigi terkikis lama-lama menjadi tipis jadi akan cenderung kuning warnanya," ungkap Nabila.
Baca juga: Mengenal Gigi Sensitif dan Sederet Penyebabnya, Bisa Terjadi karena Menyikat Gigi Terlalu Keras
Baca juga: Asupan Gizi Ternyata Berpengaruh dengan Anemia, Bagaimana Bisa? Berikut Penjelasan oleh Dokter
5. Merokok
Kebiasan merokok mudah menyebabkan gigi semakin menguning.
Hal ini disebabkan, karena dalam rokok terdapat kandungan Tar dan Nikotin.
Kandungan tersebut dapat menyebabkan warga gigi menjadi coklat dan hitam.
Tips Menghindari Gigi Semakin Kuning
Oleh sebab itu, ia menganjurkan beberapa tips yang dapat dicoba untuk menghindari gigi mudah menguning. Yaitu:
- Rajin menggosok gigi dengan baik dan benar.
- Memakai flossing dua kali sehari
- Tidak lupa menyikat area lidah
- Mengurangi kebiasaan merokok
(Tribunhealth.com/Ranum Kumala Dewi)
Selengkapnya soal kesehatan gigi, silakan baca di sini