TRIBUNHEALTH.COM - Sunscreen atau tabir surya adalah cara terbaik yang disarankan banyak ahli untuk melindungi kulit dari bahaya sinar ultraviolet (UV).
Sebab, sinar UV memiliki efek yang buruk bagi tubuh, terutama kulit.
Para ahli sepakat bahwa sunscreen merupakan bagian penting dari perawatan kulit sehari-hari.
Fungsi sunscreen atau tabir surya adalah sebagai garis pertahanan pertama dalam melawan sengatan matahari.
Sunscreen akan melindungi sel kulit dari berbagai potensi efek buruk sinar matahari.
Di antaranya seperti mencegah kerusakan DNA yang mana dapat mendorong penuaan dini pada kulit.
Selain itu, manfaat sunscreen juga dapat melindungi dari kerusakan DNA yang bisa menyebabkan kanker kulit.

Baca juga: Pentingnya Penggunaan Sunscreen Bagi Kesehatan Kulit, Ini Penjelasan Dokter Kecantikan
Dapatkan produk pelembap bibir dan kulit kering di sini
Dikutip dari Beauty Talk Tribun Health dengan narasumber dr. Theressia, M. Biomed selaku Praktisi Anti Aging dan kecantikan, ada beberapa dampak buruk atau bahaya seseorang yang tidak menggunakan sunscreen secara rutin pada kulitnya antara lain :
1. Penuaan Dini
Salah satu dampak paling signifikan dari tidak memakai sunscreen adalah munculnya tanda-tanda penuaan dini.
Sinar UV mempercepat proses penuaan kulit dengan menghancurkan kolagen dan elastin yang diperlukan untuk menjaga kekencangan kulit.
Hal ini menyebabkan timbulnya keriput, garis halus, dan kulit kendur lebih cepat.
2. Meningkatnya Resiko Hiperpigmentasi
Paparan sinar UV tanpa perlindungan dapat memicu produksi melanin berlebih, yang menyebabkan munculnya flek hitam atau hiperpigmentasi.
Bagi mereka yang sudah memiliki kondisi seperti melasma, situasi ini bisa memperburuk kondisi.
Dapatkan hair tonic untuk mengatasi masalah rambut rontok dan ketombe di sini
3. Sunburn dan Kerusakan Kulit
Tidak menggunakan sunscreen meningkatkan risiko terkena sunburn, yang menyebabkan kemerahan, perih, dan kulit mengelupas.
Paparan sinar UV yang berulang kali tanpa perlindungan dapat menyebabkan kerusakan kulit lebih lanjut, bahkan dalam jangka panjang.

4. Kulit Kering dan Kusam
Sudah tidur dan minum air putih cukup, mengonsumsi makanan bernutrisi, dan menjalankan pola hidup sehat lainnya namun kulit tetap terlihat kusam?
Bisa jadi, kamu masih melewati sunscreen dalam rutinitas skincare kamu.
Karena, sinar UV yang dipancarkan oleh matahari mampu mengurangi produksi kolagen dalam kulit yang dapat membuat kulit kering dan terlihat kusam.
Dapatkan sampo yang membantu mengatasi masalah ketome di sini
5. Pori-pori Membesar dan Muncul Jerawat
Sinar UV yang dipancarkan matahari mampu memperlambat produksi kolagen dan elastin pada kulit.
Selain kelembapan kulit yang berkurang, pori-pori pada kulit juga dapat membesar sehingga terlihat secara kasat mata dan merangsang pertumbuhan jerawat.
6. Meningkatnya Resiko Kanker Kulit
Salah satu dampak paling serius adalah meningkatnya risiko terkena kanker kulit, terutama melanoma.
Sinar UVB dapat menyebabkan kerusakan DNA pada sel-sel kulit, yang berpotensi menyebabkan perkembangan sel kanker.
Kesimpulannya, sunscreen adalah elemen penting dalam rutinitas perawatan kulit sehari-hari untuk melindungi dari efek buruk sinar UV, termasuk penuaan dini, hiperpigmentasi, dan risiko kanker kulit.
Dapatkan susu formula yang bagus untuk tumbuh kembang anak di sini
Baca juga: 4 Pengganti Gula Terbaik untuk Menurunkan Berat Badan, Ini Saran Ahli Gizi
(Tribunhealth.com/HasnaArthanti)