TRIBUNHEALTH.COM - Sobat sehat, bagi Anda para wanita sudah tak asing lagi bukan dengan keputihan?
Ya, keputihan biasa dialami oleh wanita sebelum atau sesudah menstruasi.
Sebenarnya, keputihan adalah hal yang normal.
Namun, keputihan perlu diwaspadai jika mengalami beberapa gejala seperti jumlahnya yang terlalu banyak, gatal, keputihan berbau, hingga keputihan yang berwarna.
Beberapa wanita merasa takut ke dokter untuk memeriksakan diri mengenai keluhan keputihan yang dialami.
Sehingga, akhirnya memilih untuk konsultasi dengan datang ke apotik dan mencari obat yang paling tepat.
Jika demikian, apakah diperbolehkan?

Baca juga: 7 Macam Obat Herbal Bantu Atasi Penyakit Diabetes, Ada Lidah Buaya Hingga Jahe
Dokter spesialis kulit dan kelamin, dr. Adniana Nareswari menyampaikan tanggapannya pada tayangan YouTube TribunHealth mengenai membeli obat di apotik tanpa konsultasi dengan dokter untuk mengatasi keputihan.
Menanggapi hal tersebut, dr. Adniana menuturkan jika tidak boleh beli obat di apotik tanpa konsultasi dengan dokter.
Tentunya, jika mengalami keputihan harus didiagnosis dengan tepat oleh dokter.
"Tentunya enggak ya, karena kita harus mendiagnosis dengan tepat," ujarnya.
Penyebab keputihan sebenarnya bermacam-macam.
Ia menambahkan, jika keputihan tidak diobati dengan tepat, maka tidak akan mencapai kesembuhan yang sempurna.
Baca juga: 9 Penyebab Kolesterol Tinggi, Coba Kurangi Konsumsi Makanan dan Minuman Ini
"Karena penyebabnya itu macam-macam sekali. Pengobatannya pun apabila tidak tepat, pastinya juga tidak akan mencapai kesembuhan yang sempurna gitu ya," lanjutnya.
Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin, dr. Adniana Nareswari menyarankan untuk segera ke dokter jika mengalami keluhan keputihan yang tidak normal.
Harapannya agar masalah tersebut segera dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.
Sehingga penyebab keputihan diketahui dan bisa diobati sesuai dengan penyebabnya.
"Makanya kenapa kita sarankan untuk segera ke dokter begitu menemui keluhan keputihan yang tidak normal, harapannya supaya segera diperiksa lebih lanjut. Sehingga ketahuan penyebab dari keputihannya dan dapat diobati sesuai dengan penyebabnya. Jadi tidak berlarut-larut." pungkasnya.
Ini disampaikan pada channel YouTube TribunHealth bersama dengan dr. Adniana Nareswari Sp.DV. Seorang dokter spesialis kulit dan kelamin.
(TribunHealth.com/PP)