Breaking News:

Trend dan Viral

Warga Sumenep Digegerkan Munculnya Api Misterius di Sudut Rumah, Warga Panik Bacakan Ayat Kursi

Belum banyak keterangan resmi terkait insiden ini, apakah karena fenomena alam atau efek dari korsleting listrik

Penulis: Ahmad Nur Rosikin | Editor: Ahmad Nur Rosikin
Kompas.com/Puthut Dwi Putranto
UMAT Buddha melakuan ritual pengambilan Api Dharma Waisak di obyek wisata Api Abadi Mrapen, Desa Manggarmas, Kecamatan Godong, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, Selasa(9/5/2017). 

TRIBUNHEALTH.COM - Warga Sumenep, Madura, digegerkan dengan penampakan api misterius yang tiba-tiba ada di pojokan rumah warga.

Video tersebut mulai beredar pada Kamis (5/10/2023).

Namun hingga berita ini ditulis belum banyak keterangan mengenai detail insiden tersebut.

Dalam video dengan durasi 0,15 detik itu terlihat jelas kobaran api di sudut rumah, pojok ruangan, sofa hingga tray telur.

Berdasarkan percakapan dalam video tersebut, masih belum diketahui secara jelas pemilik dari rumah tersebut.

Karena panik, warga terdengar meminta pertolongan.

"Kaloar pole lek (keluar lagi dik)," kata suara laki-laki dengan bahasa Madura dalam video tersebut.

Bahkan dalam percakapan di video tersebut, ada juga warga yang membacakan bacaan ayat kursi dan dalam suasana panik.

Sampai berita ini naik, belum ada keterangan resmi dari Kasi Humas Polres Sumenep AKP Widiarti Sutioningtyas.

Baca juga: 5 Camilan yang Bisa Dikonsumsi saat Turunkan Berat Badan, Termasuk Telur Rebus dan Kacang Jenis Ini

Baca Berita Lainnya: Sejarah Api Abadai Mrapen, Diambil untuk Api Asian Games

UMAT Buddha melakuan ritual pengambilan Api Dharma Waisak di obyek wisata Api Abadi Mrapen, Desa Manggarmas, Kecamatan Godong, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, Selasa(9/5/2017).
UMAT Buddha melakuan ritual pengambilan Api Dharma Waisak di obyek wisata Api Abadi Mrapen, Desa Manggarmas, Kecamatan Godong, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, Selasa(9/5/2017). (Kompas.com/Puthut Dwi Putranto)
2 dari 2 halaman

Mrapen merupakan destinasi wisata unik tempat api abadi yang tidak pernah padam.

Setiap tahun, api abadi dari Mrapen ini juga digunakan untuk obor upacara Hari Raya Waisak bagi umat Buddha, sebagaimana dilansir Serambinews..

Sebelumnya, status lokasi objek wisata Api Abadi Mrapen merupakan hak milik warga, yang pengelolaannya bekerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Grobogan, sebelum dibeli tanahnya oleh Dinas Pemuda dan Olahraga Jawa Tengah pada 2012.

Menilik cerita sejarah yang berkembang secara turun-temurun di masyarakat setempat, keberadaan sumber api abadi Mrapen terkait dengan sejarah masa akhir Kerajaan Majapahit yang ditaklukkan Kesultanan Demak Bintoro pada 1500-1518 Masehi.

Konon api abadi itu timbul setelah Sunan Kalijaga yang memimpin Demak mengalahkan Majapahit mencari mata air untuk prajuritnya yang kelelahan, dengan menancapkan tongkatnya ke tanah.

Namun lubang dari bekas tongkat itu tak lama menyemburkan api yang saat ini dipercaya merupakan titik awal munculnya sumber api abadi Mrapen.

Lalu tancapan tongkat Sunan Kalijaga kedua kalinya di tempat lain mengeluarkan semburan air yang bersih dan bening.

Air tersebut dimanfaatkan rombongan prajurit untuk minum.

Sumber mata air itulah yang saat ini berada tidak jauh dari api abadi Mrapen, memiliki diameter tiga meter dan kedalaman sekitar dua meter yang diberi nama Sendang Dudo.

(TribunHealth.com)

Selanjutnya
Tags:
Sumenepapi misteriusViralayat kursi Cromboloni Dhawank Delvi Syakirah
BERITATERKAIT
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved