TRIBUNHEALTH.COM - Secara umum, biasanya jerawat muncul diusia berapa sampai berapa?
Dokter dan owner NAPSkin, dr. Nila Purnama Sari menyampaikan tanggapannya pada tayangan YouTube Tribun Batam.
"Jadi based on riset yah, berdasarkan penelitian sekitar 80 sampai 50 persen itu prevalensi acne itu terjadi pada usia 15 sampai 18 tahun ya, pada usia remaja ya. Puncak usianya 15 sampai 18 tahun, itu sekitar 80 sampai 85 persen. Sekitar 12 persennya itu di atas 25 tahun, hanya 3 persen di atas 35 tahun sebenarnya," ujar dr. Nila Purnama Sari
Jika kita lihat, angka paling tinggi ialah pada usia remaja.
Baca juga: Jerawat Terjadi Karena Adanya Penyumbat, Berikut 4 Faktor Utama Penyebab Sumbatan
Kenapa?
"Itu berhubungan dengan faktor-faktor yang menyebabkan acne. Nomor satunya adalah hormonal, jadi pada saat ramaja itu lagi puberty ya, hormonnya lagi tinggi. Nah, apa hubungan hormon sama si acne ini? Jadi hormon androgen itu juga yang tinggi pada masa pubertas, hormon androgen itu meningkatkan produksi sebun,: lanjutnya
"Jadi saat remaja, saat hormon androgennya tinggi ya, produksi sebumnya dia itu banyak, melimpah. Jadi kelenjar minyaknya besar-besar, akhirnya terjadi komedo. Komedo itu kan awal mula cikal bakalnya jerawat ya. Padahal banyak ceritanya waktu SMP SMA 'belum dok, saya belum mulai pakai krim apa-apa,' belum pakai krim apa-apa tapi udah jerawatan," imbuhnya
Itulah karena faktor hormonal dan sulit dihindari.
Walaupun susah dihindari, namun tetap harus cuci muka.
Baca juga: dr. Nila Purnama Sari Jelaskan Awal Mula Terjadinya Jerawat yang Perlu Diketahui
Karena cuci muka itu mencegah terjadinya sumbatan yang ada di kulit kita.
Jadi, minyak yang sudah diproduksi dengan banyak dan bercampur dengan debu, kotoran dan kosmetik yang digunakan bila tidak dibersihkan, akan terjadi sumbatan.
"Dengan cuci muka, itu membantu mengurangi sumbatan. Jadi cuci muka penting banget ya." pungkas dr. Nila
4 faktor utama terjadi sumbatan yakni :
- Produksi kelenjar minyak berlebih
- Proses keratinisasi
Proses keratinisasi atau proses pengelupasan sel kulit yang berlebih.
- Inflamasi
- Bakteri
Pengelupasan sel kulit mati yang menumpuk dengan kotoran, debu, minyak dan segala macam, sehingga menyebabkan sumbatan.
Sumbatan ini lama kelamaan akan terinfeksi dengan bakteri normal yang ada di kulit, namanya adalah Propionibacterium acnes dan akhirnya menjadi peradangan.
Ini disampaikan pada channel YouTube Tribun Batam, bersama dengan dr. Nila Purnama Sari. Seorang dokter dan owner NAPSkin.
(TribunHealth.com/PP)