Breaking News:

dr. Caturya Windy : Penyembuhan Hepatitis A Tergantung dari Sistem Imun Tubuh Masing-masing

Hepatitis sudah tidak asing lagi di telinga. Terdapat 5 virus hepatitis, yakni hepatitis A, B, C, D, dan E. Hepatitis terjadi pada organ hati.

Penulis: Putri Pramestianggraini | Editor: Melia Istighfaroh
jogja.tribunnews.com
ilustrasi seseorang yang mengalami penyakit hepatitis 

TRIBUNHEALTH.COM - Hepatitis yakni suatu peradangan pada organ hati yang disebabkan oleh virus hepatitis.

Terdapat virus hepatitis yaitu hepatitis A, B, C, D, dan hepatitis E.

Butuh waktu berapa lama dalam proses penyembuhan hepatitis A?

dr. Caturya Windy menyampaikan bahwa penyembuhan itu tergantung dari sistem imun tubuh masing-masing dan kita tidak bisa menyamakan satu orang dengan orang lain.

Secara klinis, memang hepatitis A terglong ringan.

Tetapi bisa saja dalam beberapa orang tergolong berat.

Jika tidak diatasi secara dini, apakah bisa terjadi komplikasi?

ilustrasi seseorang yang mengalami penyakit hepatitis
ilustrasi seseorang yang mengalami penyakit hepatitis (jogja.tribunnews.com)

Baca juga: Apakah Hepatitis A Sama dengan Penyakit Kuning? Berikut Penjelasan dr. Caturya Windy

Apabila virus hepatitis A masuk dan menyerang tubuh,  tetapi antibodi tidak mampu membunuh virus tersebut.

Misalnya pasien tersebut adalah pasien immunocompromised, dimana menjaga tubuh dengan imunnya sendiri masih susah dan terinfeksi virus hepatitis A.

Sehingga bisa saja biasanya virus hepatitis A  menyebabkan sakit ringan, bisa menjadi berat pada orang-orang immunocompromised.

2 dari 3 halaman

dr. Caturya Windy mengatakan, berat atau ringannya penyakit tergantung dari sistem imun tubuh masing-masing.

Proses penyembuhan bisa semakin cepat jika menjaga asupan protein atau asupan makanan dengan gizi seimbang.

Baca juga: Kenali Penyakit Hepatitis A yang Dipaparkan Oleh dr. Caturya Windy Cita Maellya

Hepatitis merupakan suatu peradangan pada organ hati yang disebabkan karena virus hepatitis.

Sebenarnya virus hepatitis terdapat 5 jenis, yaitu hepatitis A hingga hepatitis E.

Namun yang paling sering terjadi di Indonesia adalah hepatitis A, hepatitis B dan C.

Virus pada hepatitis A cara penularannya melalui makanan atau minuman yang tercemar.

Gejala pada hepatitis A jika bersifat akut atau baru terinfeksi bisa menimbulkan gejala demam tinggi sekitar 38 sampai 39 derajat celcius.

Selain itu gejala yang dialami seperti mual, muntah, nyeri perut dan kadang disertai kencing berwarna coklat seperti teh pekat.

Baca juga: Dokter Sebut Gangguan Liver yang Sering Terjadi adalah Infeksi Hepatitis A, B, C,D atau E

Bisa juga disertai dengan mata atau kulit yang terlihat kuning.

Dari 5 jenis virus hepatitis, sebenarnya yang paling ringan adalah hepatitis A.

3 dari 3 halaman

Pada hepatitis A bisa sembuh sendiri tanpa meninggalkan cacat atau  tidak sampai menjadi kronik.

Dengan konsumsi makanan yang sheat, istirahat yang cukup, kondisi ini bisa membaik.

Perlu diketahui bahwa setiap usia bisa mengalami hepatitis.

Karena penyebarannya melalui fecal oral yakni makanan atau minuman yang tercemar, dan tidak rutin  membiasakan diri untuk mencuci tangan.

Baca juga: Cegah Penularan ke Bayi, Pemerintah Beri Antivirus Hepatitis B pada Ibu Hamil

Sanitasi yang buruk juga sebagai faktor penyebaran dari hepatitis.

Kelelahan tidak bisa dikatakan sebagai penyebab hepatitis.

Mungkin kelelahan dan malas memasak makanan sehingga mengonsumsi makanan yang tidak dijamin kebersihannya, bisa menjadi faktor utama hepatitis dan penyebab utamanya dari makanan.

Ini disampaikan pada channel YouTube Tribun Batam bersama dengan dr. Caturya Windy Cita Maellya. Seorang dokter di RSBP Batam.

(TribunHealth.com /Putri Pramesti Anggraini)

Selanjutnya
Tags:
Tribunhealth.comdr. Caturya Windy Cita MaellyaHepatitisproteingizi Sitoplasma Hepatitis Akut
BERITATERKAIT
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved