Breaking News:

Jangan Berhenti di SADARI, Lanjutkan dengan SADANIS

Pemeriksaan payudara sangat penting dilakukan setiap bulan, bahkan bisa saja setiap mandi kita melakukan SADARI untuk mengetahui kondisi payudara kita

Penulis: Putri Pramestianggraini | Editor: Melia Istighfaroh
kompas.com
ilustrasi tes kesehatan kanker payudara 

TRIBUNHEALTH.COM - Kesehatan payuara tentu harus kita perhatikan.

Cara mengetahui kesehatan payudara ialah dengan melakukan teknik SADARI setiap bulan setelah menstruasi atau ketika mandi.

Ketika sudah SADARI lanjut dengan SADANIS.

SADARI adalah periksa payudara sendiri.

Jika kita menemukan sesuatu tentunya kita akan merasakan karena kita paling mengenali diri kita sendiri, setelah itu lanjut ke SADANIS.

SADANIS ialah periksa payudara klinis, pemeriksaan akan dibantu oleh klinis seperti dokter dan perawat yang memiliki kemampuan.

dr. Upick menyampaikan, yang paling utama untuk mengedukasi adalah bagaimana mendeteksi secara dini.

ilustrasi tes kesehatan kanker payudara
ilustrasi tes kesehatan kanker payudara (kompas.com)

Baca juga: Pemeriksaan yang Harus Dilakukan untuk Menegakkan Diagnosa Kanker Payudara

Jika kanker terdeteksi secara stadium dini yakni kurang dari 2cm benjolan, angka harapan hidup pasti sangat tinggi bisa sampai 95 persen.

Tetapi jika sudah lanjut, benjolan sudah membesar dan kemana-mana atau metastasis (menyebar) ke organ lain bahkan ke otak maupun tulang, maka harapan hidup hanya berkisar 20 persen.

dr. Upick juga mengatakan bahwa seseorang yang rajin SADARI hanya sedikit sekali termasuk yang sudah teredukasi pasti rajin SADARI.

2 dari 3 halaman

Padahal SADARI harus dilakukan oleh semua perempuan baik usia muda maupun usia tua.

Perlu dipahami bahwa SADARI sebenarnya adalah bentuk sari self love atau mencintai diri sendiri.

Baca juga: Langkah Paling Awal yang Harus Dilakukan jika Menemukan Benjolan pada Payudara

Kita harus peduli mengenai apa yang menjadi berharga dalam diri kita, termasuk payudara.

SADARI adalah periksa payudara sendiri dan harus dilakukan setiap bulan.

Waktu untuk melakukan SADARI adalah 7 hari sampai 10 hari setelah menstruasi.

Kenapa harus pada waktu tersebut?

Karena pada saat itu kelenjar-kelenjar atau jaringan payudara mendekati normal, sehingga akan lebih mudah untuk diperiksa.

Banyak sekali video edukasi mengenai cara SADARI yang benar.

Lakukan SADARI satu bulan sekali, cukup membutuhkan waktu 7 menit jika ingin melakukan pemeriksaan secara komplit.

Baca juga: dr. Upick A. Miskad, Ph.D., Sp.PA Paparkan Faktor dan Risiko Kanker Payudara

Saat mandi pun bisa melakukan pemeriksaan pada diri sendiri, apakah adanya perubahan bentuk, perubahan pada kulit.

3 dari 3 halaman

Perubahan pada kulit seperti warna yang memerah, kulit pecah-pecah, berkerut ataukah adanya benjolan maupun cekungan.

Selain itu juga perlu memperhatikan kondisi puting, apakah keluar cairan atau tidak dan adanya benjolan pada ketiak.

Misalkan terdapat benjolan, maka kita juga perlu memahami seperti apa benjolannya.

Pemeriksaan pada kanker payudara tergolong lebih mudah karena terdapat pada permukaan dibanding dengan kanker-kanker yang lainnya.

Ini disampaikan pada channel YouTube Tribun Timur bersama dengan dr. Upick A. Miskad, Ph.D., Sp.PA(K). Seorang dokter spesialis patologi anatomi.

(TribunHealth.com/Putri Pramesti Anggraini)

Selanjutnya
Tags:
Tribunhealth.compemeriksaan payudara sendiri (SADARI)SADANISKanker PayudaraUpick A. Miskad
BERITATERKAIT
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved