TRIBUNHEALTH.COM - dr. Isrun Masari, Sp.An, FIPM, CIPS menuturkan, obesitas menjadi salah satu masalah yang menyebabkan keluhan sendi dan otot.
Obesitas memiliki beban di bagian tulang punggung dan lutut yang semakin besar, karena berat badan berlebih tersebut sebagian besar ditopang oleh tulang belakang bagian bawah dan sendi-sendi.
Dengan adanya obesitas, keluhan-keluhan sendi di panggul, di pinggang, dan di lutut akan semakin banyak.
dr. Isrun Masari menyebutkan, manajemen nyeri intervensi atau IPM dapat mengatasi nyeri pada pasien yang mengalami obesitas.
Namun sebelum melakukan penanganan manajemen nyeri intervensi, pasien akan dianjurkan untuk mengurangi berat badannya terlebih dahulu.
Baca juga: Mengenal Penyakit Nyeri Kronis hingga Penyebabnya yang Disampaikan Oleh dr. Isrun Masari
Baca juga: Mengenal Manajemen Nyeri Intervensi atau IPM, Salah Satu Pengobatan untuk Nyeri Kronis
Hal tersebut disampaikan oleh dr. Isrun Masari, Sp.An, FIPM, CIPS yang dilansir TribunHealth.com dalam tayangan YouTube Tribun Jabar Video.
Pasalnya jika pasien dengan obesitas mengalami nyeri dan tidak dilakukan penurunan berat badan, keluhan nyeri baik nyeri lutut atau nyeri sendi tidak akan kunjung membaik.
Menurut dr. Isrun Masari, dengan bertambahnya usia fungsi lutut akan semakin berkurang karena adanya proses degeneratif.
Sehingga pentingnya untuk menurunkan berat badan agar penanganan nyeri dapat dilakukan dengan baik.
dr. Isrun Masari mengungkapkan, kasus obesitas yang memiliki keluhan nyeri semakin meningkat karena memang obesitas meningkatkan beban pada sendi dan otot, sementara bertambahnya usia fungsi dari sendi dan otot semakin berkurang.
Baca juga: dr. Isrun Masari Sebut Lama Pengobatan IPM Tergantung dari Masing-masing Kasus Nyeri yang Dirasakan
Baca juga: Kondisi Nyeri yang Harus Segera Dibawa ke Dokter dan Tidak Boleh Ditunda, Berikut Ulasan dr. Isrun
"Jadi kalau ada pasien dengan riwayat obesitas ditanganinya tidak hanya dengan IPM saja."
"Namun dengan menurunkan berat badan terlebih dahulu."
"IPM sendiri adalah multi disiplin, jadi pasien ke klinik akan dikurangi nyerinya."
"Setelah dikurangi nyerinya, pasti pasien akan membutuhkan waktu untuk memperbaiki gerakan ototnya."
"Itu biasanya kita akan bekerja sama dengan bagian rehabilitasi."
Baca juga: Apakah Manajemen Nyeri Intervensi atau IPM Dapat Sembuhkan Saraf Kejepit? Begini Ulasan dr. Isrun
Baca juga: dr. Isrun Sebut IPM Menjadi Alternatif Pengobatan Bagi Pasien yang Tidak Bisa Minum Obat Nyeri
Menurut dr. Isrun Masari, untuk penanganan nyeri pada pasien obesitas, nantinya akan bekerja sama dengan bagian gizi.
Bagian gizi akan menangani kasus obesitas untuk dapat menurunkan berat badan dari pasien tersebut.
Pasalnya sekarang ini banyak pasien yang menginginkan berat badannya berkurang, namun dengan cara yang salah.
Akibatnya badan tidak kunjung kurus, tetapi daya tahan tubuh terus menurun dan menyebabkan penyakit lain.
"Cara untuk menurunkan berat badan yang sehat itu ya dengan cara konsultasi dengan ahli gizi."
"Sehingga berat badan dapat turun dengan baik dan tubuh tetap terjaga kesehatannya serta aktivitas tetap bisa seperti biasa."
Baca juga: dr. Isrun Masari, Sp.An, FIPM, CIPS Bagikan Tips Mengatasi Nyeri Ringan dengan RICE
Penjelasan tersebut disampaikan oleh dr. Isrun Masari, Sp.An, FIPM, CIPS dalam tayangan YouTube Tribun Jabar Video.
Baca berita lain seputar kesehatan di sini
(Tribunhealth.com/IR)