Breaking News:

Apakah Gigi Sensitif Bisa Diatasi dan Disembuhkan? Simak Penjelasan drg. Callista Argentina

Kondisi gigi yang terasa ngilu saat mengonsumsi makanan atau minuman bersuhu panas dan dingin sering dikenal dengan gigi sensitif.

Penulis: Putri Pramestianggraini | Editor: Ahmad Nur Rosikin
Freepik.com
Ilustrasi mengalami gigi sensitif. 

TRIBUNHEALTH.COM - Meskipun tidak semuanya, tetapi kebanyakan orang yang mengalami masalah gigi sensitif.

Sering kali gigi sensitif ditandai dengan keluhan ngilu ketika mengonsumsi makanan atau minuman bersuhu dingin dan panas.

Apakah gigi sensitif bisa diatasi atau disembuhkan?

drg. Callista Argentina menjelaskan bahwa gigi sensitif bisa disembuhkan dan dicegah.

Separah apa pun kondisi gigi sensitif masih bisa disembuhkan, kecuali sudah mengenai saraf.

Jika sudah mengenai saraf, maka harus melakukan perawatan saraf.

Otomatis saraf harus dimatikan, sehingga gigi sudah tidak sakit lagi.

ilustrasi penderita gigi sensitif
ilustrasi penderita gigi sensitif (bangka.tribunnews.com)

Baca juga: Ciri-ciri jika Seseorang Merasakan Gigi Sensitif yang Disampaikan drg. Callista Argentina

drg. Callista Argentina mengatakan, sangat disayangkan kondisi gigi sehat hanya karena sensitif tetapi harus perawatan saraf.

Lebih baik dicegah, sebelum gigi menjadi tambah parah.

Gigi sensitif merupakan rasa ngilu yang muncul karena adanya perubahan suhu dari panas dan dingin, adanya gesekan karena sikat gigi dan juga dikarenakan paparan asam dari makanan maupun minuman.

2 dari 3 halaman

Rasa sakit karena sensitif tentu berbeda dengan rasa sakit akibat gigi berlubang.

Pada gigi sensitif, rasa sakitnya muncul secara spontan, singkat dan tajam.

Gejala yang muncul pada gigi sensitif seperti sharp pain yang muncul secara tiba-tiba karena adanya paparan tersebut.

Baca juga: Apa yang Menyebabkan Terjadinya Hipersensitif Dentin? drg. Ummi Kalsum, M.Kes., Sp.KG

Paling banyak penyebab gigi sensitif adalah kesalahan dalam menyikat gigi.

Teknik yang salah dalam menyikat gigi ternyata bisa menyebabkan gigi menjadi sensitif.

Terjadi penurunan gusi karena cara yang salah dalam menyikat giginya.

Akar yang terbuka merupakan bagian yang sensitif, itulah yang menjadi penyebab utama gigi menjadi sensitif.

Masalah gigi sensitif bisa terjadi pada siapa saja, dan terutama usia 30 tahun keatas dan juga para lansia.

drg. Callista Argentina menyampaikan, jika gigi sensitif karena usia tergolong jelas karena dengan adanya aging akan terjadi penurunan secara alami.

Baca juga: Jika Penggunaan Pasta Gigi Tak Bisa Atasi Gigi Sensitif, Sebaiknya Segera Mengunjungi Dokter Gigi

Sedangkan pada dewasa muda pasti dikarenakan kebiasaan buruk, salah satunya adalah menyikat gigi dengan cara yang salah.

3 dari 3 halaman

Selain cara menyikat gigi yang salah, bisa juga karena menggunakan sikat gigi dengan bulu yang sudah rusak atau sudah mekar bulunya.

Tak hanya itu saja, kebiasaan menggertakkan gigi saat tidur ternyata bisa menyebabkan gigi sensitif.

Kondisi ini jika lama dibiarkan, maka akan semakin memburuk.

Ini disampaikan pada channel YouTube KompasTV bersama dengan drg. Callista Argentina. Seorang dokter gigi.

(TribunHealth.com/Putri Pramesti Anggraini)

Selanjutnya
Tags:
Kesehatan Matagigi sensitifdrg. Callista Argentina Khanduri Blang Monumen Lokomotif Teri Bajak
BERITATERKAIT
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved