Breaking News:

Benarkah Antibiotik Obat dari Segala Penyakit? dr. Alia Kusuma Rachman Menjawab

Salah satu jenis obat yang terkenal banyak digunakan saat mengalami berbagai masalah kesehatan, adalah antibiotik.

Penulis: Ranum Kumala Dewi | Editor: Ahmad Nur Rosikin
kompasiana.com
Ilustrasi obat antibiotik 

TRIBUNHEALTH.COM - Mengalami masalah kesehatan tentu akan merasa tidak nyaman.

Tak hanya bisa mengganggu aktivitas keseharian, namun juga bisa membuat kualitas hidup terganggu.

Untuk mengatasi hal ini, berbagai pengobatan akan dilakukan.

Baca juga: Tidak Disarankan Konsumsi Obat Penurun Kolesterol yang Dijual Bebas Diwarung, Ini Alasan Dokter

Termasuk konsumsi obat yang dianggap ampuh dalam mengatasi keluhan yang dirasakan.

Salah satu jenis obat yang terkenal banyak digunakan saat mengalami berbagai masalah kesehatan, adalah antibiotik.

Ilustrasi obat antibiotik untuk mengobati penyakit yang disebabkan karena bakteri
Ilustrasi obat antibiotik untuk mengobati penyakit yang disebabkan karena bakteri (Tribunnews.com)

Dikenal mudah untuk ditemui, kira-kira apakah antibiotik memang direkomendasikan untuk mengatasi berbagai penyakit?

Dilansir Tribunhealth.com dari tayangan YouTube Tribun Jateng, dr. Alia Kusuma Rachman Menjawab.

Berdasarkan pernyataannya, ia menyangkal bahwa antibiotik adalah obat dari segala obat.

Baca juga: Pengobatan Epididimitis Disesuaikan dengan Penyebab, Perlu Antibiotik jika Dipicu Infeksi Bakteri

Karena antibiotik hanya digunakan untuk mengobati penyakit yang disebabkan oleh bakteri.

"Jadi tidak semua penyakit harus diberi antibiotik," kata Alia.

2 dari 2 halaman

Lebih lanjut, bila hanya mengalami batuk atau pilek, maka tak perlu tergesa-gesa memberikan pengobatan.

Ilustrasi batuk yang dialami seseorang
Ilustrasi batuk yang dialami seseorang (jakarta.tribunnews.com)

Apalagi dengan memberikan antibiotik untuk mengatasinya.

Mengingat batuk dan pilek adalah masalah kesehatan yang disebabkan oleh virus.

Baca juga: Setelah Pandemi, Ada Risiko Resistensi Antibiotik yang Bisa Sebabkan 10 Juta Kematian pada 2050

Sehingga masalah kesehatan yang umum terjadi ini bisa sembuh dengan sendirinya.

Keadaan demikian disebut juga sebagai self limiting disease.

Baca juga: Angka Kematian Tinggi Akibat Penggunaan Antibiotik yang Salah, Wamenkes Soroti Pendekatan One Health

Penjelasan dr. Alia Kusuma Rachman ini dilansir Tribunhealth.com dari tayangan YouTube Tribun Jateng.

(Tribunhealth.com/Ranum Kumala Dewi)

Selanjutnya
Tags:
Tribunhealth.comAntibiotikdr. Alia Kusuma RachmanObat Alexander Fleming
BERITATERKAIT
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved