TRIBUNHEALTH.COM - Tentu kita sudah tidak asing dengan Glutation.
Seringkali kita temui glutation terkandung didalam suplemen makanan.
Glutation adalah asam amino non esensial.
R. Radyan Yaminar menyampaikan bahwa glutaion terdiri dari tiga asam amino non esensial, yaitu Sistein dan Glisin.
Sebenarnya asam amino non esensial bisa diproduksi oleh tubuh sendiri tanpa mengonsumsi makanan atau suplemen.
Berbeda dengan asam amino esensial yang tidak bisa diproduksi sendiri oleh tubuh, akhirnya kita harus mendapatkannya dari berbagai bahan makanan.
Glutation memang berfungsi untuk membuat kulit lebih cerah.

Baca juga: Apakah Suplemen Pemutih Kulit Memberikan Hasil yang Permanen? Ini Kata Ahli Gizi R. Radyan Yaminar
Tahap awal takaran penggunaan glutation, peraturan dari BPOM per produk maksimal 360mg per saji.
R. Radyan Yaminar menyampaikan informasi yang didapatkan bahwa, setiap individu mengonsumsi glutation dengan takaran 50-600mg.
Walaupun memang diperbolehkan, bukan berarti kita bisa mengonsumsinya secara berlebihan.
Karena memang pada prinsipnya gizi lebih baik seimbang, tidak boleh terlalu sedikit dan tidak boleh berlebih.
Walaupun efeknya baik, tetapi misalkan penggunaannya berlebihan juga tidak menjadi baik.
Konsumsi glutation yang berlebihan ternyata memiliki banyak dampak buruk.
Contohnya bisa menjadi mual, muntah, masalah pada lambung.
Baca juga: Ahli Gizi, R. Radyan Yaminar Sarankan Konsultasi dengan Dokter sebelum Konsumsi Suplemen Pemutih
Selain itu bisa juga menyebabkan kerusakan pada sistem-sistem organ seperti hati dan ginjal.
Ginjal memang fungsinya untuk sistem sekresi, yaitu membuang semua sisa metabolisme dan jenis lain.
Konsumsi glutation berlebih dalam jangka waktu yang lama dan dosis yang tidak tepat beresiko untuk kesehatan ginjal.
Tetapi konsumsi glutaion dengan jangka waktu yang lama, mendapatkan pemantauan dari dokter, mendapatkan anjuran dosis yang tepat dari dokter mungkin tidak akan terjadi masalah-masalah tersebut.
R. Radyan Yaminar menyampaikan, untuk penggunaan suplemen ini memang disarankan diawasi oleh dokter spesialis kulit.
Sebelum mengonsumsi glutation sangat disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu.
Ini disampaikan pada channel YouTube Tribun Health bersama dengan R. Radyan Yaminar, S.Gz. Seorang ahli gizi Rumah Sakit Nirmala Suri Sukoharjo.
(TribunHealth.com/Putri Pramesti Anggraini)