Breaking News:

Memahami Perbedaan Antara Akantosis Nigrikans dan Stretch Mark, Simak Penuturan dr. Lusiyanti

Menurut dr. Lusiyanti, M.Med., Sp.KK stretch mark biasanya terjadi karena peregangan kulit, begini penjelasannya.

grid.id
Ilustrasi stretch mark di paha, begini penjelasan dr. Lusiyanti, M.Med., Sp.KK 

TRIBUNHEALTH.COM – Akantosis nigrikans merupakan kondisi kulit yang ditandai dengan area gelap, perubahan warna seperti beludru di lipatan kulit dan lipatan tubuh.

Pasalnya kulit yang mengalami akantosis nigrikans bisa menebal.

Biasanya kondisi tersebut memengaruhi ketiak, selangkangan, serta leher.

Sebagai informasi, perubahan kulit akantosis nigrikans biasanya terjadi pada orang yang obesitas atau diabetes.

Baca juga: Mitos atau Fakta - Makanan Asam Sebabkan Gigi Menggelap? Ini Kata drg. R. Ngt. Anastasia Ririen

ilustrasi alami akantosis nigrikans, begini pemaparan dr. Lusiyanti, M.Med., Sp.KK
ilustrasi alami akantosis nigrikans, begini pemaparan dr. Lusiyanti, M.Med., Sp.KK (freepik.com)

Baca juga: Ini Penanganan ISPA pada Anak dan Orang Dewasa menurut dr. S.T Andreas, M. Ked (Ped), Sp.A

Untuk membahas mengenai informasi kesehatan dan perawatan kecantikan, kita bisa bertanya langsung dengan Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin yang sudah berkompeten seperti dr. Lusiyanti, M.Med., Sp.KK.

dr. Lusiyanti, M.Med., Sp.KK merupakan seorang Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin.

dr. Lusiyanti, M.Med., Sp.KK telah lulus dari sejumlah Universitas ternama yang berada di Indonesia maupun luar negeri.

Kompetensi yang dimiliki oleh dr. Lusiyanti, M.Med., Sp.KK memang tidak bisa diragukan.

dr. Lusiyanti, M.Med., Sp.KK merupakan alumni dari Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya, ChongQing Medical University (China), dan Universitas Diponegoro.

Perlu menjadi informasi jika dr. Lusiyanti, M.Med., Sp.KK juga memiliki pengalaman yang cukup lama sekitar 10 tahun di bidang dermatologi yang mempelajari kulit, rambut dan kuku.

2 dari 3 halaman

Selain itu, pengalamannya di bidang venerologi yang mempelajari seputar kelamin juga tak bisa diragukan.

Baca juga: Alasan ISPA Rentan Terjadi pada Anak, Ketahui dari dr. S.T Andreas, M. Ked (Ped), Sp.A

profil dr. Lusiyanti, M.Med, Sp.KK
profil dr. Lusiyanti, M.Med, Sp.KK ()

Baca juga: Umumnya Impaksi Gigi Dialami Gigi Bungsu, Munginkan Impaksi dapat Terjadi pada Gigi Lain?

Pengalaman dr. Lusiyanti, M.Med., Sp.KK dalam bidang kedokteran kulit dan kelamin antara lain:

  • Injectables : Botox, Filler, Skinbooster, Salmon Healer, Collagen Stimulator, dan lain-lain
  • Lasers : Nd-YAG Laser, CO2 Ablatove atau Fractional Laser, Vascular Laser, dan lain-lain
  • Other devices : Fractional RF, HIFU atau Ultheraphy, Monopolar RF, Vaginal Tightening RF, Microneedling, PRP, IPL, Electrocauter, dan lain-lain
  • Treadlifting, Minor Skin Surgery, Scar Revision

Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin, dr. Lusiyanti, M.Med., Sp.KK akan menjawab seluruh pertanyaan Tribunners seputar kesehatan dan perawatan kecantikan.

Pertanyaan:

Apakah Akantosis nigrikans dan stretch mark berbeda dok?

Mitra, Tinggal di Batu.

Baca juga: Kenali Metode Sirkumsisi atau Sunat yang Biasa Dilakukan menurut dr. Rizki Muhammad Ihsan, Sp. U

Ilustrasi adanya stretch mark, simak penjelasan dr. Lusiyanti, M.Med., Sp.KK
Ilustrasi adanya stretch mark, simak penjelasan dr. Lusiyanti, M.Med., Sp.KK (kompas.com)

Baca juga: Upaya yang Bisa Dilakukan Jika Mengalami Mimisan saat Mengejan karena Sulit Konstipasi

Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin, dr. Lusiyanti, M.Med., Sp.KK Menjawab:

Berbeda, stretch mark biasanya terjadi karena peregangan kulit.

Misalnya kelebihan berat badan pada area perut, bokong atau paha.

Sementara hiperpigmentasi dengan Akantosis Nigrikans terjadi pada lipatan kulit yang lain.

Baca juga: Sering Alami Jerawat? Kenali Faktor Penyebab hingga Cara Mengatasinya, Berikut Ulasan dr. Carmelita

3 dari 3 halaman

(Tribunhealth.com/DN)

Baca berita lain tentang kesehatan di sini.

Selanjutnya
Tags:
Tribunhealth.comStretch MarkAkantosis Nigrikanshiperpigmentasi kulitdr. Lusiyanti M.Med. Sp.KK
BERITATERKAIT
KOMENTAR

BERITA TERKINI

berita POPULER

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved