Breaking News:

dr. Syarif Rohimi Sp.A (K) Paparkan Penyebab Penyakit Jantung Bawaan yang Perlu Diwaspadai

Penyakit jantung bawaan merupakan penyakit jantung yang sudah dialami sejak lahir. Kondisi ini tentu membuat para orangtua merasa khawatir pada anak.

Penulis: Putri Pramestianggraini | Editor: Ekarista Rahmawati
health.grid.id
ilustrasi penyakit jantung pada bayi 

TRIBUNHEALTH.COM - Seperti kita ketahui, sebenarnya terdapat dua penyakit jantung bawaan yakni penyakit jantung bawaan yang didapat pada saat proses tumbuhnya jantung didalam perut ibu

Pada saat 3 bulan pertama mengalami organogenesis.

Penyebabnya bisa dikarenakan kelainan ibu atau berkaitan dengan kelainan bayi.

dr. Syarif Rohimi menyampaikan, sebenarnya diagnosis dari penyakit jantung bawaan bisa diketahui dari 3 fase yakni :

- Sejak dalam kandungan

- Sesudah dilahirkan

ilustrasi penyakit jantung pada bayi
ilustrasi penyakit jantung pada bayi (health.grid.id)

Baca juga: Berikut Ini Tanda Pubertas Terlambat, Bisa Disebabkan Kekurangan Nutrisi hingga Penyakit Medis

- Fase pertumbuhan anak pada usia 3 bulan sampai 5 tahun, bahkan sampai usia 18 tahun

Pada saat didalam perut ibu memang membutuhkan peralatan-peralatan khusus dan kemampuan profesional pada pemeriksaannya.

Kadang memerlukan alat dan keterampilan tertentu untuk mendiagnosis untuk mengetahui anatomi atau irama jantung bayi didalam perut ibu.

dr. Syarif Rohimi menyampaikan, umumnya pemeriksaan tersebut bisa dilakukan pada usia kehamilan 20 minggu keatas.

2 dari 3 halaman

Terdapat dua jenis penyebab penyakit jantung bawaan, yaitu :

- Genetik

- Non genetik

Baca juga: drg. Anastasia Ungkap Cara Pencegahan Karies Botol dan Rampan Karies pada Anak

Sebenarnya secara umum tidak diketahui, tetapi memang ada penyakit jantung tertentu yang mulai diteliti dan berkaitan dengan faktor genetik.

Misalnya anak dengan Marfan syndrome ataupun anak dengan down syndrome.

dr. Syarif Rohimi menyampaikan, hampir 50 persen - 60 persen anak dengan down syndrome terdapat kelainan jantung.

Oleh karena itu perlu dilakukan diagnosis lebih dini.

Perubahan genetik sebenarnya berkaitan dengan radiasi, dengan penyakit ibu atau infeksi.

Baca juga: Apa Beda Tarik Benang dengan Tanam Benang? Ini Kata dr. Vonny Ovia R, Dipl. CIBTAC

Konsumsi obat tertentu memang berkaitan dengan gangguan pembentukan organ jantung, misalnya ibu yang menderita epilepsi perlu berhati-hati karena bisa mengganggu pembentukan organ jantung.

Atau obat tertentu yang diluar resep dokter, atau bisa juga karena tidak sengaja sewaktu ibu hamil tetapi tidak sadar bahwa sedang dalam kondisi hamil dan mengonsumsi jamu atau herbal yang tidak diketahui dampaknya pada pembentukan organ jantung didalam perut.

3 dari 3 halaman

Ini disampaikan pada channel YouTube KompasTV bersama dengan dr. Syarif Rohimi Sp.A (K). Seorang dokter spesialis anak konsultan kardiologi.

(TribunHealth.com/Putri Pramesti Anggraini)

Selanjutnya
Tags:
Tribunhealth.comPenyakit jantung bawaanPenyakit JantungKesehatan Jantungdr. Syarif Rohimi
BERITATERKAIT
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved