TRIBUNHEALTH.COM - Kulit yang sehat tidak harus putih.
Kulit yang putih tidak selalu sehat dan kulit yang sehat tidak harus putih.
Kulit sehat dari kekenyalan kulit dan hidrasinya akan terjaga dengan baik.
Tetapi pada kondisi kulit yang tidak sehat atau mengalami premature aging biasanya elastisitas kulit akan berkurang.
dr. Lusiyanti menyampaikan, biasanya untuk mengetahui elastisitas kulit akan dilakukan tes dengan cara dicubit.
Apabila kulit kembali dalam waktu 1 atau 2 detik, berarti kulit menandakan masih supel atau masih elastis dan belum mengalami penuaan.
Baca juga: Tak Semua Olahraga Cocok untuk Penderita Hipertensi, Tak Boleh Angkat Berat hingga Scuba Diving
Kulit yang sehat biasanya bebas dari sensasi kulit gatal, nyeri, perih, ataupun berasa panas di wajah larena misalkan penggunaan bahan yang bersifat mengiritasi.
dr. Lusiyanti menyampaikan, dulu dipopulerkan oleh dokter gizi bahwa kita harus mengonsumsi makanan 4 sehat 5 sempurna.
Tetapi sejak tahun 2014, sudah diubah oleh pemerintah bahwa kita mengikuti paduan dari pola gizi seimbang.
Jadi susu tidak harus dalam 4 sehat 5 sempurna dan bisa digantikan dengan protein yang lain, misalkan protein hewani atau protein nabati yang lainnya.
dr. Lusiyanti menyampaikan, bahwa sebenarnya kita lebih mementingkan porsinya dari gizi seimbang.
Baca juga: Konsumsi Makanan Pedas yang Berlebihan Bisa Memicu Terjadinya Ulkus Lambung, Begini Ulasannya
Porsi gizi seimbang yang dikonsumsi harus pas dan tidak boleh misalkan terlalu banyak karbohidrat sedangkan sayur dan buah hanya sedikit walaupun tetap 4 sehat 5 sempurna.
Tetapi porsinya tetap harus disesuaikan.
Makanan yang sehat untuk kulit sebenarnya perbanyak konsumsi sayur, buah dan daging tertentu.
Misalnya daging ikan yang banyak mengandung Omega 3 dan juga antioksidan lainnya.
Selain itu disarankan untuk konsumsi buah-buahan yang mengandung banyak vitamin A ataupun vitamin C.
Sedangkan konsumsi sayur disarankan untuk memilih sayur yang sangat berwarna hijau seperti brokoli atau bayam.
Ini disampaikan pada channel YouTube Tribun Health bersama dengan dr. Lusiyanti, M.Med., Sp.KK. Seorang dokter spesialis penyakit kulit dan kelamin yang berpraktek di RS St. Carolus Summarecon Serpong. Kamis (7/10/2021)
(TribunHealth.com/Putri Pramesti Anggraini)