Breaking News:

Ini Cara Menanamkan Rasa Tanggung Jawab pada Anak Sejak Dini, Simak Tips dari Psikolog Keluarga

Berikut ini simak penjelasan psikolog dalam menanamkan rasa tanggung ajwab pada anak sejak dini yang perlu diketahui

Pixabay
Ilustrasi seorang balita yang mulai diajarkan rasa tanggung jawab 

TRIBUNHEALTH.COM - Pemberian pola asuh yang tepat sangat mempengaruhi kehidupan anak masa mendatang.

Memberikan kesempatan anak untuk berpendapat merupakan salah satu tanda bahwa orang tua menerapkan gaya pengasuhan yang demokratis.

Namun rupanya selain memberikan kesempatan anak untuk terbuka, ada faktor lain yang tidak kalah penting untuk diperhatikan dalam memberikan pola pengasuhan yang baik.

Baca juga: Psikolog Jabarkan Prinsip Dasar Pola Asuh yang Harus Diterapkan Orangtua pada Anak

Adalah menanamkan rasa tanggung jawab pada anak sejak dini.

Hal seperti ini tidak jarang luput dari perhatian orangtua.

Karena hal tersebut, Psikolog Adib Setiawan, S. Psi, M. Psi. memberikan contoh dalam menanamkan rasa tanggung jawab pada anak sedari dini.

Psikolog Keluarga dan Pendidikan Anak, Adib Setiawan,S.Psi.,M.Psi.
Psikolog Keluarga dan Pendidikan Anak, Adib Setiawan,S.Psi.,M.Psi. (Dokumen pribadi Adib Setiawan, Psikolog Keluarga dan Pendidikan Anak.)

Adib merupakan seorang psikolog keluarga dan pendidikan anak.

Ia lahir di Semarang, 22 April 1981.

Kini dirinya telah memiliki sebuah yayasan yang bernama Praktek Psikolog Indonesia.

Yayasan ini juga sebagai tempat dirinya berpraktek selama 9 tahun.

Baca juga: Profil Adib Setiawan, Psikolog Keluarga dan Pendidikan Anak di www.praktekpsikolog.com

2 dari 3 halaman

Pada yayasan ini melayani konsultasi dan terapi psikologi kepada masyarakat.

Saat ini yayasan yang Adib dirikan telah tersebar di berbagai wilayah.

Seperti: Bintaro, Rawamangun, Tangerang Selatan, Cileungsi, dan Semarang.

Ilustrasi berkonsultasi dengan psikolog
Ilustrasi berkonsultasi dengan psikolog (kompas.com)

Selanjutnya ia berencana akan memperluas Praktek Psikolog Indonesia di wilayah lain secara bertahap.

Sebelum berpraktek di Yayasan Praktek Psikolog Indonesia, ia sempat praktek di Yayasan Cinta Harapan Indonesia selama kurang lebih 3 tahun.

Baca juga: Tanamkan Pola Asuh pada Anak Sejak Dini, Psikolog: Bisa Membuat Anak Jadi Mudah Diarahkan

Riwayat Pendidikan

S1 Psikolog UIN Jakarta 2001-2005

S2 Profesi Psikolog Universitas Tarumanegara Jakarta 2007-2009.

Tanya:

Apakah pemberian pola asuh perlu disesuaikan dengan usia anak?

Ilustrasi mengoptimalkan pola asuh
Ilustrasi mengoptimalkan pola asuh (grid.id)

Baca juga: Psikolog Sebut Pola Pikir Orangtua Mempengaruhi Gaya Pengasuhan dan Kehidupan Anak

3 dari 3 halaman

Ara, Solo.

Psikolog Adib Setiawan, S. Psi, M. Psi. Menjawab:

Ya tentunya, contoh usia 3 tahun minta makan tetapi setelah diberi makanan tidak dimakan.

Ilustrasi anak sedang makan
Ilustrasi anak sedang makan (pixabay.com)

Nah dalam hal ini anak harus diajarkan bagaimanca caranya bertanggung jawab.

Jika dia sudah mengambil makanan, berarti harus dimakan.

Baca juga: Anak Terlanjur Suka Makan Junk Food, Ini yang Harus Dilakukan Orangtua menurut Kacamata Dokter

Artinya pola perilaku anak harus diperhatikan.

Jadi jika memang anak tidak mau makan, ya jangan dikasih dahulu apa yang dia minta.

Ilustrasi seorang ibu dan anak
Ilustrasi seorang ibu dan anak (sehatq)

Berilah makanan pada saat anak memang benar-benar butuh, sehingga makanan yang ia makan bisa habis.

Baca juga: 3 Jenis Pola Asuh yang Harus Dikenali Orangtua, Psikolog Sebut Cara Demokratis yang Terbaik

(Tribunhealth.com/Ranum Kumala Dewi)

Selanjutnya
Tags:
Tribunhealth.comKepribadian anakAdib Setiawan S.Psi. M.Psi.ParentingPola Asuh Strict Parents
BERITATERKAIT
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved