lihat foto
TRIBUNHEALTH.COM - dr. Amelica Oksariani, M Biomed (AAM) menjelaskan, jerawat biasanya mulai muncul saat memasuki usia pubertas yaitu mulai dari 13 tahun hingga 21 tahun.
Namun tidak menutup kemungkinan jerawat juga dapat muncul diatas usia 21 tahun yang biasanya disebabkan karena faktor hormonal.
Pasalnya penyebab munculnya jerawat setiap orang berbeda-beda dan tidak memiliki penyebab yang sama.
Jerawat bisa timbul di bagian wajah mana saja, apabila masih ada kelenjar rambut atau folikel rambut disitu jerawat dapat muncul.
Tak hanya muncul di wajah saja, area lain yang berisiko munculnya jerawat adalah area punggung, dada, pantat, dan area tubuh lainnya.
Dilansir TribunHealth.com, Dokter Kecantikan, dr. Amelica Oksariani, M Biomed (AAM) memberikan penjelasan dalam tayangan YouTube Tribun Lampung News Video.
Baca juga: Pahami Perbedaan Tipe Jerawat: Papula, Pustula, dan Nodul, Simak Penjelasan dr. Amelica Oksariani
Menurut penuturan dr. Amelica, penyebab jerawat baik di wajah ataupun area lainnya yaitu akibat bakteri penyebab jerawat dan adanya sumbatan dari kelenjar minyak.
Sumbatan tersebut disebabkan karena tiga faktor yaitu, produksi minyak berlebihan, penumpukan sel kulit mati, dan sumbatan kotoran lainnya seperti make up, polusi udara, dan debu.
Penyebab lainnya munculnya jerawat pada punggung adalah sebagai berikut.
- Mudah berkeringat
- Sering menggunakan tas punggung
- Sering bergonta-ganti shampo
- Sering menggunakan kondisioner
Baca juga: Ingin Terhindar dari Jerawat? Berikut Skin Care yang Harus Diperhatikan Menurut dr. Citra Anggraeny
"Orang yang sering gunakan kondisioner tapi tidak membersihkan punggungnya memicu terjadinya jerawat pada punggung," jelas dr. Amelica.
"Memang ada beberapa orang yang seperti itu, misalnya habis menggunakan kondisioner sudah membersihkan rambutnya tapi masih ada sisa lengket di punggungnya yang tidak dibersihkan."
"Nah itulah yang sering kita lupakan, tidak membersihkan punggung yang terkena kondisioner yang akhirnya punggung kotor, keringat menempel, debu, dan kotoran lainnya menempel yang menyebabkan munculnya jerawat."
Selain itu, dr. Amelica juga menerangkan penyebab lain munculnya jerawat di area pantat yang muncul karana pengaruh dari pakaian dalam.
Penggunaan celana dalam yang tidak menyerap keringat berisiko memicu munculnya jerawat di area pantat.
"Jadi jika pantat cenderung berkeringat dan celana dalam tidak menyerap keringat berisiko memicu munculnya jerawat."
"Selain itu, orang yang cenderung gemuk atau obesitas juga banyak sekali yang memiliki jerawat di bagian pantat," terang dr. Amelica.
Baca juga: dr. Pratidona Imbau untuk Konsultasi Dokter Lebih Dahulu Sebelum Gunakan Serum dan Moisturizer
Oleh sebab itu pentingnya menjaga kebersihan, baik kebersihan setelah menggunakan kondisioner hingga kebersihan penggunaan celana dalam.
Memperhatikan hal tersebut dapat mencegah munculnya jerawat di area punggung dan pantat.
Tak hanya itu saja, pentingnya menjaga kebersihan wajah dengan menggunakan basic skincare juga dapat mencegah terjadi munculnya jerawat.
Basic skincare yang dapat digunakan antara lain adalah, sabun wajah, toner, moisturizer, dan sunscreen yang wajib digunakan saat siang hari.
Penjelasan ini disampaikan oleh Dokter Kecantikan, dr. Amelica Oksariani, M Biomed (AAM) dalam tayangan YouTube Tribun Lampung News Video pada 11 April 2022.
Baca berita lain seputar kesehatan di sini
(Tribunhealth.com/IR)
