Breaking News:

Makanan Manis Membuat Suasana Rongga Mulut Asam sehingga Bakteri Mudah untuk Berkembang Biak

Menurut drg. Ummi Kalsum, MH.Kes., Sp.KG makanan manis merupakan menu utama bakteri untuk berkembang biak.

wartakota.tribunnews.com
Ilustrasi makanan manis, menurut drg. Ummi Kalsum, MH.Kes., Sp.KG membuat bakteri dengan mudah berkembang biak 

TRIBUNHEALTH.COM - Jenis dan frekuensi makanan yang dikonsumsi memberikan banyak dampak kesehatan tubuh termasuk gigi dan gusi.

Pasalnya terlalu banyak mengonsumsi minuman bersoda yang manis, jus buah yang manis, minuman kemasan atau makanan ringan bisa meningkatkan terjadinya kerusakkan gigi.

Sebagai informasi, kerusakan gigi adalah penyakit kronis yang paling umum terjadi terutama pada anak-anak, akan tetapi hal ini masih bisa dicegah.

Makanan manis merupakan menu utama bakteri untuk berkembang biak.

"Jadi gula yang mengandung makanan-makanan karbohidrat itu adalah sumber utama untuk bakteri semakin bekerja merusak gigi kita," terangnya.

"Bahwa pada saat makan itu kondisi mulut menjadi lingkungannya menjadi asam," imbuhnya.

"Saat suasana asam itu, bakteri giat bekerja merusak lapisan gigi," tambahnya.

Baca juga: dr. Satya Perdana Paparkan Manfaat Infus Whitening, Begini Penjelasannya

Ilustrasi konsumsi makanan manis, drg. Ummi Kalsum, MH.Kes., Sp.KG sebut jika terlalu banyak tidak baik untuk kesehatan mulut
Ilustrasi konsumsi makanan manis, drg. Ummi Kalsum, MH.Kes., Sp.KG sebut jika terlalu banyak tidak baik untuk kesehatan mulut (health.kompas.com)

Hal ini disampaikan oleh Dokter Spesialis Konservasi Gigi, drg. Ummi Kalsum, MH.Kes., Sp.KG yang dilansir oleh Tribunhealth.com dalam tayangan YouTube Tribun Health program Healthy Talk edisi 19 Maret 2022.

Dokter Spesialis Konservasi Gigi, drg. Ummi Kalsum, MH.Kes., Sp.KG memperbolehkan konsumsi makanan manis asalkan tidak berlebihan.

Menurut drg. Ummi sebaiknya makan secukupnya dan tidak berlebihan.

Baca juga: dr. Daniel Tanubudi, Sp.JP(K), FIHA Paparkan Keluhan-keluhan yang Bisa Dirasakan oleh Aritmia

2 dari 3 halaman

Kerusakan gigi bisa terjadi saat plak bersentuhan dengan gula dalam mulut.

Pasalnya bakteri di dalam mulut bisa mengubah gula dan karbohidrat menjadi asam.

Asam yang terbentuk bisa menyerang enamel pada gigi dan memulai proses pembusukkan.

Semakin sering mengonsumsi makanan atau minuman manis maka semakin sering gigi mengalami siklus pembusukkan.

Ilustrasi kesehatan rongga mulut, drg. Ummi Kalsum, MH.Kes., Sp.KG imbau untuk secukupnya konsumsi makanan manis
Ilustrasi kesehatan rongga mulut, drg. Ummi Kalsum, MH.Kes., Sp.KG imbau untuk secukupnya konsumsi makanan manis (nova.grid.id)

"Jadi secukupnya, jadi jangan berlebihan karena bukan stay pada gigi efeknya. Nanti akan ke tubuh bagian lain," ungkapnya.

"Kalau makanan manis, dia lebih ke kerusakkan gigi," tegasnya.

"Kalau sensitif itu tentang lapisan giginya, ada yang memang terbuka, ada yang memang giginya normal-normal saja," lanjutnya.

Makanan manis juga bisa menyebabkan karies atau kondisi gigi berlubang.

Dokter Spesialis Konservasi Gigi, drg. Ummi Kalsum, MH.Kes., Sp.KG menambahkan jika terdapat perawatan sensitif akibat gigi berlubang seperti melakukan aplikasi fluor atau penggunaan pasta gigi yang mengandung bahan hipersensitif.

"Itu cukup menolong bagi penderita-penderita yang hipersensitif," ucapnya.

3 dari 3 halaman

Dokter Spesialis Konservasi Gigi, drg. Ummi Kalsum, MH.Kes., Sp.KG membenarkan jika terdapat beberapa orang yang memiliki lapisan gigi sensitif.

Baca juga: Dr. dr. M. Yamin, Sp.JP(K), Sp.PD, FACC, FSCAI Sebut Aritmia Jantung Bisa Dideteksi Sejak Dini

Ilustrasi kesehatan rongga mulut, begini penjelasan drg. Ummi Kalsum, MH.Kes., Sp.KG
Ilustrasi kesehatan rongga mulut, begini penjelasan drg. Ummi Kalsum, MH.Kes., Sp.KG (grid.id)

Baca juga: Psikolog Diah Mahmudah, S.Psi Jelaskan Tanda-Tanda Inner Child yang Masih Terluka pada Orang Dewasa

Penjelasan Dokter Spesialis Konservasi Gigi, drg. Ummi Kalsum, MH.Kes., Sp.KG dilansir oleh Tribunhealth.com dalam tayangan YouTube Tribun Health program Healthy Talk edisi 19 Maret 2022.

(Tribunhealth.com/DN)

Baca berita lain tentang kesehatan di sini.

Selanjutnya
Tags:
Tribunhealth.comkesehatan gigi dan mulutKesehatan Rongga Mulutmakanan manisdrg. Ummi Kalsum MH.Kes.Sp.KG Kumawus Biapong Kue Bluder Kim Cua
BERITATERKAIT
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved