Breaking News:

Ahli Gizi: Lemas Ketika Mengonsumsi Karbohidrat Kompleks Pengganti Nasi Karena Bersifat Psikologis

Dalam kehidupan sehari-hari tentu saja kita membutuhkan karbohidrat. Umumnya karbohidrat didapatkan dari mengonsumsi nasi, dan umbi-umbian.

Penulis: Putri Pramestianggraini | Editor: Ekarista Rahmawati
freepik.com
ilustrasi seseorang yang merasa lemas 

TRIBUNHEALTH.COM - Bagi generasi milenial, ketika berkumpul rasanya tidak lengkap tanpa adanya camilan.

Bukan sembarang snack, anak muda milenial lebih sadar akan camilan yang sehat.

Trend eating clean cukup populer karena hanya mengonsumsi makanan tanpa bahan tambahan seperti micin.

Mengganti nasi putih dengan karbohidrat kompleks seperti umbi-umbian, nasi coklat, nasi merah terasa lemas bukan karena porsi yang kurang.

Menurut dr. Tan Shot Yen M.Hum., terkadang lemas yang dirasakan karena bersifat psikologis.

Apabila kita mengonsumsi nasi putih, akan membuat kita merasa ingin nambah.

ilustrasi seseorang yang merasa lemas
ilustrasi seseorang yang merasa lemas (freepik.com)

Baca juga: Perlu Waspada, Tidak Semua Keganasan pada Rongga Mulut Timbul Rasa Sakit, Ini Penjelasan Dokter

Sehingga ketika mengganti dengan alternatif lain akan merasa kurang.

Sedangkan jika mengonsumsi nasi merah akan terasa kesat.

Saat mengonsumsi nasi putih, terasa malas untuk menambah nasi kembali karena rasa dari nasi putih termasuk hambar dan tidak pulen.

Hal tersebutlah yang mengakibatkan ketika mengonsumsi karbohirat kompleks akan terasa kurang.

2 dari 3 halaman

Apabila mengganti karbohidrat dengan yang lebih baik, bisa jadi protein yang dimiliki akan kurang.

Selain kekurangan protein, konsumsi sayur dan buah juga akan berkurang.

dr. Tan Shot Yen menyampaikan hal tersebut harus diperhatikan secara baik-baik.

Baca juga: Pahami Berbagai Metode Penanganan Bintitan, Mulai Pemberian Obat hingga Diperlukan Operasi

Memang ada manfaat dari mengonsumsi karbohidrat yang lebih baik.

Tetapi perkara bahas "nendang" saat merasakan rasa dari mananan, harus didapatkan dari lauk yang enak supaya tidak terlalu banyak mengonsumsi karbohidrat.

Yang paling penting adalah rasa puas jangan hanya saat mengonsumsi makanan.

Banyak yang merasa tidak puas dalam hidupnya kecuali ketika makan.

Jika kita mengonsumsi makanan sehat, maka tubuh pun akan sehat dan meningkatkan kualitas hidup dimasa depan.

Dapat disimpulkan, apabila mengganti nasi putih dengan karbohidrat komples maka bisa diimbangi dengan pemilihan lauk yang lebih menarik.

Ini dikutip dari channel YouTube Tribun Health dan disampaikan oleh Dr. dr. Tan Shot Yen, M.Hum. Seorang dokter, filsuf, ahli gizi komunitas. Selasa (21/9/2021)

3 dari 3 halaman

(TribunHealth.com/Putri Pramesti Anggraini)

Selanjutnya
Tags:
Tribunhealth.comNasiKarbohidratdr Tan Shot Yen Nasi Katok Nasi Kandar Koshari (Kushari) Sitoplasma Ogokbap
BERITATERKAIT
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved