TRIBUNHEALTH.COM - Gigi berlubang merupakan kondisi dimana gigi mengalami kerusakan akibat terjadinya pengikisan gigi pada lapisan enamel.
Kondisi ini disebabkan karena tidak menjaga kebersihan gigi dan mulut dengan baik.
Kebersihan gigi dan mulut yang tidak terjaga dapat menyebabkan terjadinya penumpukan bakteri akibat mengkonsumsi makanan, terutama makanan yang manis.
Gigi berlubang dapat terjadi pada semua usia, mulai dari anak-anak hingga orang dewasa.
Dilansir TribunHealth.com, Dokter Gigi, drg. Aprilia Denta W memberikan penjelasan dalam tayangan YouTube Tribun Lampung News Video.
Menurut drg. Aprilia Denta, sikat gigi yang tidak maksimal dapat menyebabkan penumpukan sisa makanan di dalam rongga mulut.
Penumpukan sisa makanan tersebut terdapat bakteri-bakteri yang menyebabkan terjadinya lubang pada gigi.
Baca juga: 7 Gejala Gigi Berlubang, Dimulai dari Munculnya Bintik Putih dan Lebih Sensitif
drg. Aprilia menuturkan, jika gigi berlubang hanya didiamkan saja dan tidak dilakukan perawatan lama-lama akan semakin membesar.
Kondisi lubang gigi yang semakin membesar dapat memicu terjadinya infeksi pada gigi dan jaringan di sekitarnya.
Selain itu, gigi berlubang yang tidak dirawat adalah penyebab utama terjadinya bau mulut.
Pasalnya banyak orang yang mengeluh mengalami bau mulut, saat kondisi ini terjadi sebaiknya melakukan pemeriksaan ke dokter gigi apakah ada lubang pada gigi atau tidak.
Jika ditemukan gigi berlubang, sebaiknya segera dilakukan perawatan agar permasalahan bau mulut dapat teratasi dengan baik.
drg. Aprila menjelaskan, karang gigi bukanlah salah satu penyebab terjadinya gigi berlubang.
Yang menjadi penyebab adalah celah yang terbentuk saat terjadi penumpukan karang gigi.
Pada celah tersebut, sisa makanan bisa menyangkut dan bisa terjadi penumpukan sisa makanan yang akhirnya banyak bakteri atau kuman menumpuk yang menyebabkan gigi berlubang.
drg. Aprila Denta menyarankan untuk melakukan pemeriksaan gigi secara rutin setiap enam bulan sekali, agar mengatahui kondisi kesehatan pada gigi.
Baca juga: Karang Gigi yang Tidak Dibersihkan Memicu Terjadinya Bau Mulut hingga Infeksi Gusi
Pemeriksaan gigi diperlukan agar ketika terjadi masalah pada gigi bisa segera diatasi dengan baik.
Pasalnya banyak orang yang merasa kondisi giginya baik-baik saja, namun ternyata gigi tersebut mengalami permasalahan gigi berlubang karena gigi berlubang banyak yang tidak menyadari dan tidak kasat mata.
Selain itu, rajin dalam menjaga kebersihan gigi dan mulut dengan cara menyikat gigi dengan benar dua kali sehari, pagi setelah makan dan malam sebelum tidur.
Menyikat gigi dengan benar adalah upaya untuk mencegah terjadinya masalah gigi dan bau mulut.
Penjelasan ini disampaikan oleh Dokter Gigi, drg. Aprilia Denta W dalam tayangan YouTube Tribun Lampung News Video pada 03 Maret 2022.
Baca berita lain seputar kesehatan di sini
(Tribunhealth.com/IR)