Breaking News:

Tips Redakan Sariawan Lebih Cepat dari drg. Erni Marliana, Sp. PM., Ph.D.

Berikut ini simak tips dari drg. Erni Marlina Sp.PM. Ph.D dalam mengatasi sariawan lebih cepat

freepik.com
Ilustrasi sariawan-simak tips dari drg. Erni Marlina Sp.PM. Ph.D dalam mengatasi sariawan lebih cepat 

TRIBUNHEALTH.COM - RAS (Recurrent Aphthous Stomatitis) adalah sariawan yang terjadi secara berulang dan periodik.

Kondisi ini bisa terjadi setiap satu atau dua kali dalam sebulan.

Orangtua yang memiliki RAS akan berpotensi menurunkan kepada anaknya.

Baca juga: Orangtua yang Sering Sariawan Biasanya akan Menurun pada Anaknya, Ini Penjelasan Dokter

Umumnya RAS akan menimbulkan rasa sakit dan terjadi tanpa diketahui penyebabnya.

Untuk meredakan sariawan ini, drg. Erni Marliana, Sp. PM., Ph.D. memberikan tipsnya.

Profil drg. Erni Marlina, Sp.PM., Ph.D
Profil drg. Erni Marlina, Sp.PM., Ph.D (FOTO: Dok. Pribadi drg. Erni Marlina, Sp.PM., Ph.D untuk TribunHealth.com)

drg. Erni Marlina, Sp.PM., Ph.D, merupakan Dokter Gigi Spesialis Penyakit Mulut yang lahir di Malino, 1 Juni 1975.

drg. Erni Marlina, Sp.PM., Ph.D menyelesaikan pendidikan kedokteran gigi di Fakultas Kedokteran Gigi (FKG) Universitas Hasanuddin (Unhas) Makassar pada 2005.

Setelah itu, dia mengambil program pendidikan dokter gigi spesialis penyakit mulut di Universitas Airlangga (Unair Surabaya).

Baca juga: Profil Erni Marlina, Dokter Gigi Spesialis Penyakit Mulut yang Bergelar Ph.D

Pendidikan tersebut berhasil dia selesaikan pada tahun 2010.

drg. Erni Marlina, Sp.PM., Ph.D hijrah ke UK pada tahun 2014.

ilustrasi pemeriksaan yang dilakukan oleh dokter gigi
llustrasi pemeriksaan yang dilakukan oleh dokter gigi (kompas.com)
2 dari 3 halaman

Dia menempuh program Ph.D di Eastman Dental Institute, UCL.

drg. Erni Marlina, Sp.PM., Ph.D aktif dalam berbagai publikasi dan seminar.

Dalam CV yang diterima TribunHealth.com, lebih dari 20 publikasi dan seminar ilmiah yang sudah dia lakukan. baik nasional maupun internasional.

Baca juga: Tak Hanya Permasalahan Gigi Saja, Bau Mulut dapat Disebabkan Karena Penyakit Lain di Dalam Tubuh

Hingga kini, drg. Erni Marlina, Sp.PM., Ph.D masih aktif berpraktik sebagai dokter gigi, sekaligus pengajar di Unhas.

Tanya:

Dokter adakah penanganan khusus bila seseorang mengalami RAS atau sariawan?

Ilustrasi seseorang yang mengalami sariawan
Ilustrasi seseorang yang mengalami sariawan (grid.id)

Baca juga: Sering Sariawan setiap Bulan, Apakah Tanda Penyakit Serius? Ini Kata drg. Erni Marliana, Sp. PM.

Ade, Solo.

drg. Erni Marliana, Sp. PM., Ph.D. Menjawab:

Kalau untuk spesifik RAS belum ada, karena kami belum tahu penyebabnya.

Jadi kami sebagai ilmuwan perlu tahu sariawan terjadi, supaya kami bisa menghindari penyebabnya.

Baca juga: Gigi Berlubang yang Tidak Ditangani dengan Baik Meningkatkan Resiko Penanggalan Gigi

3 dari 3 halaman

Dalam hal ini, karena ada beberapa dugaan misalnya RAS muncul akibat defisiensi nutrisi, terutama zat besi, maka untuk perempuan setiap menjelang haid bisa diantisipasi dengan meminum suplemen tambahan untuk zat besi.

Ilustrasi konsumsi suplemen
Ilustrasi konsumsi suplemen (freepik.com)

Demikian juga untuk memperkuat lapisan epitel, bisa meminum suplemen vitamin A maupun vitamin C.

Tetapi ini tidak pasti menghilangkan sariawan tersebut secara permanen.

Baca juga: Kaya Akan Vitamin C, Strowberi Bagus untuk Kesehatan Kulit, Termasuk Kurangi Peradangan Jerawat

Namun setidaknya kita berharap bisa mengurangi keparahan dari sariawan tersebut.

Jadi kalau tadinya sariawan muncul 1 cm dan sakit, tetapi kalau ada pemberian suplemen, mudah-mudahan bisa berkurang menjadi 1 mm.

Ilustrasi sariawan
Ilustrasi sariawan (tribunnews.com)

Jadi penyembuhannya bisa cepat dan pasien tidak mengalami sakit berlebihan.

Baca juga: Apakah Gigi Bungsu Perlu Dicabut Sebelum Pemasangan Behel? Simak Penjelasan drg. Munawir

(Tribunhealth.com/Ranum Kumala Dewi)

Selanjutnya
Tags:
Tribunhealth.comSariawandrg. Erni Marlina Sp.PM. Ph.Ddrg. Erni MarlinaDokter Gigi Spesialis Penyakit MulutRecurrent Aphthous Stomatitis
BERITATERKAIT
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved