TRIBUNHEALTH.COM - Kista ganglion merupakan kista berisi cairan yang tergolong jinak.
Jika tak menekan saraf, kista yang muncul di area sendi ini biasanya tak menimbulkan rasa sakit.
Kista ini tampak seperti benjolan kecil di bawah kulit.
Kista ganglion kebanyakan menyerang orang berusia 15-40 tahun, dan mereka berkembang lebih sering pada wanita daripada pria.
Sekitar 50 persen kasus kista ganglion hilang tanpa pengobatan, dilansir TribunHealth.com dari Medical News Today, Rabu (23/2/2022).
Namun, jika kista besar, menyakitkan, atau menyebabkan masalah, dokter dapat merekomendasikan pengangkatannya dengan salah satu teknik berikut:
Baca juga: Hilangkan Kista Ganglion dengan Dipukul? Alih-alih Sembuh Justru Bisa Sebabkan Cedera Parah
Baca juga: Beberapa Terapi untuk Menangani Penyakit Kista, Simak Penjelasan dr. Arie Sutanto, Sp.OG (K)
Aspirasi
Metode ini melibatkan pengeluaran cairan dari kista.
Namun, karena struktur yang mendasarinya tetap ada, kista dapat terbentuk lagi.
Beberapa orang perlu menjalani prosedur ini beberapa kali.
Pembedahan
Seorang ahli bedah dapat membuat sayatan kecil dan mengangkat kista dan tangkainya.
Operasi lubang kunci, atau arthroscopic, juga merupakan pilihan.
Sebuah studi kecil yang diterbitkan pada tahun 2006 menemukan bahwa sekitar 30% kista kembali setelah operasi ini.
Namun, peneliti menulis pada tahun 2014 mencatat bahwa operasi arthroscopic mungkin merupakan jalan ke depan dalam menyelesaikan kista ganglion.
Operasi terbuka, kata mereka, dapat meninggalkan “bekas luka yang tidak sedap dipandang”.
Pemulihan pascaoperasi
Baca juga: Gejala Kista Ganglion, Muncul Benjolan di Area Sendi dan Kehilangan Kemampuan Menggenggam
Baca juga: Menurut dr. Arie Sutanto, Sp.OG (K), Penyebab Kista Endometriosis Belum Diketahui
Pereda nyeri yang dijual bebas dapat membantu pemulihan setelah operasi.
Setelah operasi, orang tersebut harus menjaga area tersebut tetap tertutup dan melindunginya agar tidak terbentur secara tidak sengaja.
Kiat lainnya termasuk:
- mengikuti rekomendasi aftercare dokter
- memakai belat selama beberapa hari, jika kista ada di tangan atau pergelangan tangan
- menggunakan pereda nyeri yang dijual bebas, jika perlu
- menjaga ekstremitas terangkat untuk mengurangi risiko pembengkakan
- Jika ketidaknyamanan berlanjut, temui dokter.