Breaking News:

drg. Anastasia: Gigi Berlubang terjadi Akibat Aktivitas Mikroorganisme dan Sikat Gigi yang Salah

Gigi berlubang merupakan masalah yang bisa dialami oleh siapa saja. Perlubangan gigi bisa dialami mulai dari anak-anak hingga lanjut usia.

Penulis: Putri Pramestianggraini | Editor: Ekarista Rahmawati
kids.grid.id
ilustrasi kejadian gigi berlubang 

TRIBUNHEALTH.COM - Ketika seseorang mengatakan bahwa giginya berlubang bisa disebabkan oleh beberapa faktor.

Faktor yang menyebabkan gigi berlubang kemungkinan disebabkan karena karies, dan pecahnya atau frakturnya bagian dari gigi. 

Semua tergantung dari penyebab gigi yang mengalami kerusakan atau mengalami proses defect.

drg. Anastasia mengatakan bahwa yang terjadi sebetulnya adalah proses dekalsifikasi ataupun demineralisasi.

Di mana bagian gigi mengalami proses kehancuran akibat aktivitas bakteri pada plak gigi.

Sebenarnya didalam rongga mulut terdapat sekian banyak jumlah dan jenis mikroorganisme.

ilustrasi kejadian gigi berlubang
ilustrasi kejadian gigi berlubang (kids.grid.id)

Baca juga: Bahaya Tipes pada Anak Tak Hanya Sebabkan Diare, Tapi juga Mengganggu Tumbuh Kembang

Beberapa mikroorganisme bertanggung jawab terhadap kejadian lubang atau karies gigi.

Bagian-bagian dari giig terdiri dari:

- Lapisan luar atau enamel gigi

Terdiri lapisan yang keras dimana mayoritasnya adalah anorganik, hydroxide apatite, dan fluor apatite.

2 dari 3 halaman

- Lapisan kedua atau dentint

Pada lapisan ini jaringan organik gigi cukup besar

- Lapisan ke tiga atau pulpa

Pada lapisan ini berisi pembuluh darah, jaringan saraf, dan limfe.

Baca juga: Psikolog Sebut Kekerasan Memiliki Pengaruh Besar Terhadap Kehidupan dan Kepribadian Anak

Kerusakan yang disebabkan oleh mikroorganisme biasanya dimulai dari lapisan terluar gigi.

Sebetulnya area terluar gigi sangat kerasa karena materialnya sebagian terbesar adalah anorganik.

Dimana lapisan tersebut padat dan terdiri dari kristal-kristal yang rapat dan struktur yang kuat.

Tetapi oleh satu dan lain hal struktur gigi yang sangat keras tersebut bisa rusak dan dirusak.

Dirusak misalkan seseorang keliru dalam cara menggosok gigi, menggunakan sikat gigi yang bulunya sangat kasar.

Seseorang yang sering mengonsumsi makanan atau minuman panas, tiba-tiba dingin bisa menyebabkan material material gigi yang anorganik bisa retak.

Baca juga: Apakah Hasil Pemeriksaan Pap Smear Selalu Akurat? Begini Tanggapan dr. Yuniar Sp.OG

3 dari 3 halaman

drg. Anastasia mengatakan bahwa perubahan suhu bisa memicu retaknya lapisan terluar gigi.

Proses lain lagi adalah mengonsumsi makanan dan minuman asam yang berlebihan juga dapat merusak gigi dengan sengaja tanpa diketahui oleh perusaknya bahwa hal tersebut dapat merusak lapisan pertama gigi.

Aktivitas mikrooganisme dalam rongga mulut terutama pada plak gigi juga mampu merusak lapisan gigi.

Asam dari aktivitas mikroorganisma pada plak gigi tersebut dapat merusak lapisan pada gigi.

Ini disampaikan pada channel YouTube Tribunnews bersama dengan drg. R. Ngt. Anastasia Ririen pramudyawati. Seorang dokter gigi. Jumat (9/10/2020)

(TribunHealth.com/Putri Pramesti Anggraini)

Selanjutnya
Tags:
Tribunhealth.comgigi berlubangdrg. R. Ngt. Anastasia Ririen
BERITATERKAIT
KOMENTAR

BERITA TERKINI

berita POPULER

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved