TRIBUNHEALTH.COM - Penyakit asam lambung atau refluks gastroesofagus (GERD) merupakan sebuah penyakit pencernaan yang mana asam lambung atau empedu mengiritasi lapisan dalam saluran makanan.
Meskipun terbilang berbahaya dan membuat tidak nyaman, GERD tidak akan membuat penderitannya meninggal seperti penyakit jantung.
Pasien dengan gejala GERD mengalami tingkat kematian yang rendah.
Hal ini disampaikan oleh Dokter Spesialis Anak Konsultan Gastrohepatologi, Dr. dr. Ariani Dewi Widodo, Sp.A (K) yang dilansir oleh Tribunhealth.com dalam tayangan YouTube Kemkominfo TV program Dear Doctor edisi 13 Desember 2021.
Baca juga: Begini Cara Mengurangi Risiko Gangguan Mental Menurut Adib Setiawan, S.Psi., M.Psi.

GERD merupakan penyakit kronis yang terjadi saat asam lambung atau empedu mengalir ke saluran makanan dan mengiritasi dinding di dalamnya.
Selain pada orang dewasa, penyakit asam lambung bisa terjadi pada anak-anak.
Terutama pada anak-anak yang pola makannya tidak teratur.
Baca juga: drg. Nadia Sebut Penambalan Gigi dan Restorasi Menjadi Solusi Masalah Gigi Berlubang
Untuk memastikan diagnosia, perlunya dilakukan pemeriksaan oleh dokter.
Adapun gejala yang bisa terjadi antara lain:
- Sering nyeri ulu hati
- Timbul rasa asam atau pahit di mulut
- Suara serak
- Sakit tenggorokan
- Rasa mual
Gejala ini seringkali disertai dengan muntah.

- Rasa panas pada dada
Dokter menyebutkan jika terkadang anak mengeluhkan rasa panas di dada.
Apabila asam lambungnya tinggi, seringkali asam lambung tersebut naik ke atas.
Kondisi tersebut sering dikenal dengan istilah refluks.
Pasalnya hal ini membuat rasa nyeri dan panas pada dada.
Baca juga: Cara Penanganan Kondisi Kelainan Tulang Belakang dari dr. Nilla Mayasari, M.Kes., Sp.KFR-K.
Menurut dr. Ariani, kemungkinan anak juga bisa mengeluhkan hal tersebut.
Bahkan pada anak-anak yang lebih kecil terkadang tidak menunjukkan gejala.
Gejala pada balita umumnya yaitu mudah lesu, menolak makan, kadangkala pada saat makan atau menelan, anak akan menangis akibat terasa nyeri.
Kondisi ini harus diwaspadai karena bisa saja menunjukkan adanya gejala asam lambung.

Baca juga: Pantangan yang Harus Dihindari Pasca Tindakan Pencabutan Gigi dari drg. A. Tajrin, M.Kes. Sp.BM (K)
Penjelasan Dokter Spesialis Anak Konsultan Gastrohepatologi, Dr. dr. Ariani Dewi Widodo, Sp.A (K) dilansir oleh Tribunhealth.com dalam tayangan YouTube Kemkominfo TV program Dear Doctor edisi 13 Desember 2021.
(Tribunhealth.com/Dhianti)
Baca berita lain tentang kesehatan di sini.