TRIBUNHEALTH.COM - Halitosis merupakan kondisi yang ditandai dengan aroma napas mulut yang tidak sedap.
Umumnya faktor lokal penyebab halitosis yakni dari dalam rongga mulut.
Seperti kebersihan mulut yang kurang terjaga, karies gigi, gangren radiks, gangren pulpa, gingivitis, periodontitis, abses, kalkulus, dan sebagainya.
Dokter membenarkan jika halitosis atau bau mulut bisa disebabkan karena adanya sisa-sisa makanan di dalam rongga mulut seperti di permukaan lidah.
Sehingga diperlukan pembersihan lidah secara rutin agar dapat menghilangkan sisa-sisa makanan.
Baca juga: drg. Munawir H. Usman Berikan Tanggapan Terkait Aman Tidaknya Penggunaan Gigi Tiruan Berwarna Emas

Hal ini disampaikan oleh Dokter Spesialis Gigi, drg. R. Ngt. Anastasia Ririen yang dilansir oleh Tribunhealth.com dalam tayangan YouTube Warta Kota Production program Sapa Dokter.
Apabila halitosis tidak kunjung hilang meski sudah rajin menyikat gigi dan membersihkan permukaan lidah, maka bisa jadi disebabkan karena kondisi mulut yang kering.
Jarang disadari jika jumlah air liur yang sedikit bisa memicu bau mulut.
Perlu diketahui jika air liur atau saliva berperan penting untuk menjaga kesehatan gigi, mulut, serta napas.
Baca juga: Menurut R. Radyan Yaminar, S.Gz Perjalanan Kulit untuk Menjadi Putih Tidak Instan, Begini Alasannya

Terjadinya halitosis juga bisa disebabkan karena penyakit asam lambung dan obat-obatan seperti antasida dan alginat.
Tak sedikit orang yang menggunakan permen, pencuci mulut hingga sikat gigi untuk menghilangkan halitosis.
Namun pada kondisi berkelanjutan, permen, pencuci mulut maupun sikat gigi tidak bisa menghilangkan bau mulut.
Baca juga: Benarkah Hidrokuinon dan Merkuri Bisa Membuat Kulit Putih? Simak Ulasan R. Radyan Yaminar, S.Gz

Baca juga: Berikut Gejala Penyakit Liver, Simak Penjelasan dr. Mustopa, Sp.PD
Penjelasan Dokter Spesialis Gigi, drg. R. Ngt. Anastasia Ririen dilansir oleh Tribunhealth.com dalam tayangan YouTube Warta Kota Production program Sapa Dokter edisi 16 Oktober 2020.
(Tribunhealth.com/Dhianti)
Baca berita lain tentang kesehatan di sini.