TRIBUNHEALTH.COM - Migrain merupakan kondisi yang kerap disebut juga sebagai sakit kepala sebelah.
Pasalnya sakit kepala migrain kerap memunculkan gejala nyeri berdenyut di salah satu sisi kepala, meski sebenarnya bisa di kedua sisi sekaligus.
Jika telah didiagnosis menderita migrain, ada beberapa opsi yang dapat membantu mencegah serangan migrain.
Dilansir TribunHealth.com dari Healthline, berikut ini adalah rinciannya.
- Pelajari makanan, bau, dan situasi yang memicu serangan migrain dan hindari hal-hal itu jika memungkinkan.
- Tetap terhidrasi. Dehidrasi dapat menyebabkan pusing dan sakit kepala.
- Hindari melewatkan makan jika memungkinkan.
- Fokus pada kualitas tidur. Tidur malam yang baik penting untuk kesehatan secara keseluruhan.
- Berhenti merokok.
- Buatlah prioritas untuk mengurangi stres dalam hidup.
- Investasikan waktu dan energi untuk mengembangkan keterampilan relaksasi.
- Berolahraga secara teratur. Olahraga telah dikaitkan dengan penurunan tingkat stres.
Baca juga: 3 Jenis Migrain dan Tips NHS untuk Ringankan Gejala, Salah Satunya dengan Paracetamol
Baca juga: Tips NHS Minimalkan Risiko Migrain, Hindari Pemicu hingga Minum Obat untuk Redakan Gejala
Pemicu migrain
Pemicu serangan migrain bisa sangat pribadi, berbeda dari satu orang dengan orang lain.
Berikut ini makanan atau bahan makanan tertentu yang mungkin memicu migrain.
- alkohol atau minuman berkafein
- aditif makanan, seperti nitrat (pengawet dalam daging yang diawetkan),
- aspartam (gula buatan), atau monosodium glutamat (MSG)
- tiramin, yang terjadi secara alami di beberapa makanan
Tyramine juga meningkat ketika makanan difermentasi.
Ini termasuk makanan seperti beberapa keju tua, asinan kubis, dan kecap.
Tetapi penelitian tengah melihat lebih dekat peran tyramine dalam migrain, karena mungkin tidak sebesar yang diperkirakan sebelumnya.
Baca juga: Apakah Migrain Tanda Menderita Penyakit Stroke? Ini Jawaban dr. Fahrulsyah Farid, Sp.BS. M.Kes
Baca juga: Migrain Bisa Turunkan Durasi Tidur REM, Penelitian Ungkap Dampaknya pada Kualitas Tidur
Pemicu serangan migrain lainnya dapat bervariasi dan tampak acak, meliputi:
- pemicu hormon (pada perempuan)
- stres
- kecemasan
- kegembiraan
- kualitas tidur yang buruk
- olahraga berat (jika sebelumnya tidak sering melakukannya)
- cahaya terang
- perubahan iklim
- obat terapi sulih hormon
Baca berita lain tentang kesehatan umum di sini.
(TribunHealth.com/Nur)