Breaking News:

dr. Rahmawati: Laki-laki Tidak Subur Akan Sedikit Sulit Untuk bisa Menghamili

Banyak yang beranggapan bahwa pasangan yang belum memiliki keturunan karena perempuan yang tidak subur. Padahal laki-laki juga bisa mengalaminya.

Penulis: Putri Pramestianggraini | Editor: Ekarista Rahmawati
pixabay.com
ilustrasi sperma 

TRIBUNHEALTH.COM - Kejantanan dan kesuburan sangatlah berbeda sekali.

Banyak yang mengartikan bahwa apabila tidak subur maka tidak jantan, padahal intinya tidak begitu.

Kejantanan ialah tentang masalah seksual, bagaimana berhubungan bagus dan bagaimana dalam berhubungan bisa tahan lama.

Sedangkan yang diartikan kesuburan adalah proses spermanya yang menurun.

Untuk bisa menghamili sedikit sulit apabila tidak subur.

Laki-laki yang subur adalah yang bisa menghamili istrinya, bukan berarti apabila tidak bisa menghamili tidak jantan.

ilustrasi sperma
ilustrasi sperma (pixabay.com)

Baca juga: Mungkinkah Munculnya Uban di Usia 20 Tahun Menjadi Tanda Penuaan Dini? Berikut Ulasan dr. Fiarry

Karena untuk seksualnya tetap bagus, hanya saja tidak bisa menghamili karena tidak subur.

Orang yang datang memeriksakan kesuburan bukan berarti orang yang tidak jantan.

Banyak pria yang enggan memeriksakan diri karena apabila memeriksakan diri dianggap tidak jantan.

Padahal bukan dari segi seksualnya, tetapi dari segi kualitas sperma yang tidak bagus.

2 dari 2 halaman

Dalam memeriksakan kesuburan, kapa saja boleh tidak harus sebelum atau setelah menikah.

Baca juga: Tidak Ada Penyebab Khusus dari Penuaan Dini, Tetapi Karena Adanya Faktor yang Mempercepat

Orangtua yang mengkhawatirkan kesuburan anaknya, karena anak sudah puber tetapi memiliki masalah pada buah zakar dan mengkhawatirkan kesuburan pada masa yang akan datang, bisa diperiksakan setelah masa puber.

Pemeriksaan kesuburan sebelum menikah bisa dilakukan.

Ada yang namanya pemeriksaan pra-nikah, tidak hanya dilakukan oleh perempuan saja tetapi juga harus dilakukan oleh laki-laki.

Tidak menjadi masalah apabila sebelum menikah atau setelah menikah belum memiliki keturunan sekitar 6 bulan hingga 1 tahun, silahkan untuk memeriksakan diri untuk suami dan istri.

Dokter akan memberikan jangka waktu bagi pasangan suami istri.

Baca juga: dr. Binsar Martin Jelaskan Terapi untuk Mengatasi Permasalahan Infertilitas pada Pria

Apabila setelah menikah berhubungan teratur selama kurang dari 1 tahun tapi belum memiliki keturunan, periksakan kualitas kesuburan laki-laki dan perempuan ke dokter.

Bagi pasangan yang belum menikah tidak masalah untuk memeriksakan diri ke dokter.

Ini disampaikan pada channel YouTube Tribun Timur, bersama dengan dr. Rahmawati Thamrin, Sp.And. Seorang dokter spesialis andrologi. Kamis (10/9/2020)

(TribunHealth.com/Putri Pramesti Anggraini)

Selanjutnya
Tags:
Tribunhealth.comketidaksuburanInfertilitas priainfertilitasdr. Rahmawati Thamrin
BERITATERKAIT
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved