TRIBUNHEALTH.COM - Batu saluran kemih adalah kondisi yang paling banyak terjadi pada seorang laki-laki.
Seringkali seseorang yang mengalami kondisi ini tidak menyadari gejalanya.
Diketahui, usia yang paling banyak menderita batu saluran kemih dari usia 35 hingga 45 tahun.
Baca juga: Infeksi Saluran Kemih Kerap Terjadi pada Wanita, dr. Rizki Muhammad Ihzan, Sp. U Ungkap Alasannya
Namun mungkinkah penyakit ini dapat menyebabkan kematian?
Untuk mengetahui jawabannya, simak ulasan dr. Rizki Muhammad Ihzan, Sp. U dibawah ini.
Rizki lahir di Pekanbaru, 3 Agustus 1988.

Ia adalah seorang dokter spesialis urologi di Rumah Sakit (RS) Nirmala Suri, Sukoharjo, Jawa Tengah.
Sebelumnya, ia pernah menjalankan praktek sebagai dokter umum di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) kota Dumai (2012-2013) dan RS Mitra Paramedika Sleman (2013-2014).
Rizki merupakan lulusan dari Fakultas Kedokteran Universitas Islam Indonesia pada 2011.
Baca juga: Profil dr. Rizki Muhammad Ihsan, Dokter Spesialis Urologi dari RS Nirmala Suri Sukoharjo
Kemudian pada 2014, ia kembali melanjutkan program pendidikan dokter dengan spesialisasi Urologi di Fakultas Kedokteran Universitas Gadjah Mada (UGM).
Tanya:
Dokter mungkinkah penyakit batu saluran kemih menyebabkan kematian?

Dede, Solo.
dr. Rizki Muhammad Ihzan, Sp. U Menjawab:
Baca juga: Tak Hanya Faktor Usia, Benarkah Kebiasaan Merokok Menjadi Penyebab Katarak? Berikut Ulasan Dokter
Kalau kematian beda ya.
Batu ini ibaratnya menyebabkan infeksi karena sumbatan.
Sumbatan yang cukup parah bisa mengakibatkan terjadinya infeksi yang cukup berat pula, sehingga menjadi sepsis.
Sepsis ini adalah infeksi seluruh tubuh, terjadi peradangan di seluruh tubuh.

Kondisi ini bisa menyebabkan kematian.
Baca juga: dr. Rizki Muhammad Ihzan, Sp. U Jelaskan Rasa Nyeri yang Timbul Akibat Menderita Batu Saluran Kemih
Komplikasi berikutnya seperti seumbatan yang mengakibatkan kerusakan pada ginjal.
Hal tersebut yang ditakutkan adalah terjadinya gagal ginjal.
Gagal ginjal ini harus segera dilakukan cuci darah.
Nah itu merupakan salah satu yang harus kita hindari.
Baca juga: Perbedaan Batu Kandung Kemih dengan Infeksi Saluran Kemih, Ini Kata dr. Rizki Muhammad Ihzan, Sp. U
(Tribunhealth.com/Ranum Kumala Dewi)