TRIBUNHEALTH.COM – Post-traumatic stress disorder (PTSD) atau gangguan stres pasca trauma merupakan gangguan mental yang muncul setelah seseorang mengalami atau menyaksikan peristiwa yang tidak menyenangkan.
PTSD adalah gangguan kecemasan yang membuat penderitanya teringat pada kejadian traumatis.
Gangguan ini ditandai dengan kegagalan untuk pulih setelah mengalami atau menyaksikan peristiwa yang mengerikan.
Baca juga: Beragam Pemicu yang Mudah Menyebabkan Sariawan, Simak Penjelasan drg. R. Ngt. Anastasia Ririen
Kondisi ini bisa berlangsung dalam hitungan bulan hingga tahunan.
Untuk mengetahui solusi dan tips dalam menangani gangguan mental, kita bisa bertanya langsung dengan Adib Setiawan, S.Psi., M.Psi.

Adib Setiawan, S.Psi., M.Psi. merupakan seorang psikolog keluarga dan pendidikan anak.
Adib Setiawan, S.Psi., M.Psi. memiliki sebuah yayasan bernama Praktek Psikolog Indonesia.
Yayasannya kini tersebar di berbagai wilayah.
Seperti Bintaro, Rawamangun, Tangerang Selatan, Cileungsi, dan Semarang.
Adib Setiawan, S.Psi., M.Psi. juga merupakan psikolog di www.praktekpsikolog.com
Adib Setiawan, S.Psi., M.Psi. akan menjawab berbagai pertanyaan terkait masalah psikologis sebagai berikut.
Baca juga: Indonesia Jadi Negara dengan Rangking Tertinggi Penanganan Covid-19 di Asia Tenggara
Pertanyaan:
Halo pak, saya ingin bertanya.
Sekiranya terapi apa saja yang bisa digunakan untuk mengatasi gangguan stres pasca trauma (PTSD) pak?
Galih, Tinggal di Jember.

Ahli Psikolog, Adib Setiawan, S.Psi., M.Psi. Menjawab:
Psikolog Yayasan Praktek Psikolog Indonesia rata-rata menggunakan metode Hypnotherapy, Cognitive Behavioral Therapy dan Family Therapy untuk mengatasi PTSD.
Baca juga: Kenali Berbagai Jenis Sariawan yang Bisa Terjadi, Simak Ulasan drg. Anastasia Ririen Berikut
(Tribunhealth.com/Dhiyanti)
Baca berita lain tentang kesehatan di sini.