TRIBUNHEALTH.COM - Ejakulasi dini merupakan kondisi ketika seorang pria terlalu cepat berejakulasi saat berhubungan seksual.
Seorang pria yang mengalami ejakulasi dini, seringkali merasa minder dengan pasangannya.
Bahkan tak jarang berpikir, bahwa mengalami ejakulasi dini dianggap sebagai tolak ukur dalam mengetahui tingkat kesuburan.
Baca juga: dr. Reisa Broto Asmoro Imbau Seluruh Masyarakat Segera Melakukan Vaksinasi Covid-19
Padahal ejakulasi dini bukanlah suatu ukuran yang menentukan ketidaksuburan pada seorang pria.
Pernyataan tersebut diungkapkan oleh Dokter Spesialis Andrologi, dr. Rahmawati Thamrin, Sp.And.
"Banyak pria yang merasa bahwa ketika mengalami ejakulasi dini dianggap tidak subur, padahal bukan itu," ujarnya dilansir Tribunhealth.com dari tayangan YouTube TribunTimur.
Pengukuran kriteria kesuburan, dapat dilihat dari kualitas sperma.

Sperma yang sehat merupakan salah satu faktor yang penting dalam menentukan kesuburan pada pria.
"Jadi bila spermanya bagus, namun mengalami ejakulasi dini pun tidak masalah."
"Terpenting semuanya (sperma) sudah masuk pada alat reproduksi wanita," papar Rahmawati.
Baca juga: dr. Rahmawati Thamrin, Sp.And Ungkap Tumbuhnya Rambut pada Tubuh Gambarkan Kondisi Kesuburan Pria
Kriteria Kualitas Sperma yang Bagus
Kualitas sperma tidak bisa dilihat secara kasat mata.
Untuk mengetahuinya, perlu melakukan uji laboratorium dengan pemeriksaan mikroskop.
Namun terdapat 3 kriteria yang dapat menentukan kualitas yang bagus.

Di antaranya yakni:
- Jumlah keseluruhan
- Pergerakan sperma
- dan bentuk sperma.
Baca juga: Tidak Sama, Ini Perbedaan Air Mani dan Sperma , Simak Ulasan dr. Rahmawati Thamrin, Sp.And
Sperma memiliki bentuk yang terdiri dari kepala, leher, dan ekor.
Bila kemampuan bergeraknya bagus, maka ekornya juga akan bagus.
Sedangkan bila salah satu bentuknya seperti pada area kepala berbentuk kurang bagus, maka akan sulit untuk menembus ovum.
Baca juga: Apakah Perlu Memeriksakan Kesehatan Seksual secara Rutin? Ini Jawaban dr. Binsar Martin Sinaga
Baca juga: Pandangan Psikolog Adib Setiawan, S.Psi., M.Psi. soal Sekolah Tatap Muka yang Segera Dibuka
Penjelasan Dokter Spesialis Andrologi, dr. Rahmawati Thamrin, Sp.And ini dikutip dari tayangan YouTube TribunTimur, 10 September 2020.
(Tribunhealth.com/Ranum Kumala Dewi)