Ketahui Pemeriksaan Kesuburan Sebelum Menikah, Simak Ulasan dr. Rahmawati Thamrin, Sp.And

TRIBUNHEALTH.COM - Memeriksakan kesuburan memang perlu dilakukan.

Terlebih pada seseorang yang akan menjalankan biduk rumah tangga.

Tes kesuburan adalah salah satu jenis tes kesehatan pranikah.

Tidak hanya pada wanita saja, tes kesuburan ini juga perlu dilakukan oleh seorang pria.

Baca juga: Adakah Masa Subur pada Pria? Ini Jawaban Dokter Spesialis Andrologi, dr. Rahmawati Thamrin, Sp.And

Hal tersebut diungkapkan oleh Dokter Spesialis Andrologi, dr. Rahmawati Thamrin, Sp.And yang dilansir Tribunhealth.com dari tayangan YouTube TribunTimur.

Meski demikian ia menerangkan, bila sepasang suami istri belum pernah melakukan pemeriksaan kesuburan pada waktu sebelum menikah, masih bisa melakukannya.

Terutama pada sepasang suami istri yang belum dikaruniai seorang buah hati pada kurun waktu tertentu.

Baca juga: dr. Rahmawati Thamrin, Sp.And Ungkap Tumbuhnya Rambut pada Tubuh Gambarkan Kondisi Kesuburan Pria

"Jadi tidak masalah misalnya setelah menikah, belum mempunyai anak satu tahun, silahkan memeriksakan diri dengan pasangan," ungkapnya.

Pada waktu setelah menikah, waktu yang dianjurkan untuk melakukan tes kesuburan adalah setelah satu tahun pernikahan.

Baca juga: Edukasi Kesehatan Seksual pada Remaja Dimulai sejak Usia Berapa? Ini Kata dr. Binsar Martin Sinaga

Bila sepasang suami istri rutin berhubungan, namun tidak ada tanda-tanda kehamilan pada sang istri, maka dianjurkan segera melakukan tes pemeriksaan kesuburan.