Breaking News:

Waspada, Terlalu Kerasnya Karang Gigi Menjadi Penyebab Gusi Berdarah

Karang gigi adalah sisa-sisa makanan pada gigi yang menumpuk, terkontaminasi dengan bakteri dan mengeras. Karang gigi haruslah rutin dibersihkan.

Penulis: Putri Pramestianggraini | Editor: Ekarista Rahmawati
tribunnews.com
ilustrasi gusi berdarah 

TRIBUNHEALTH.COM - Ketika sisa makanan yang mengandung bakteri atau mikroorganisme menempel pada gigi dalam waktu yang lama, maka dapat membentuk plak.

Plak yang menumpuk lambat laun akan mengeras menyebabkan terbentuknya karang gigi.

Karang gigi adalah kondisi di mana terdapat lapisan seperti kotoran yang terletak di gigi dan sulit dihilangkan meski telah dibersihkan atau disikat.

Penyebab umum karang gigi karena oral hygiene yang kurang baik, kurangnya menjaga kebersihan mulut.

Sehingga terjadi penumpukan sisa-sisa makanan.

Berhubungan dengan sisa makanan dan bakteri yang ada didalam mulut akhirnya menumpuk menjadi plak gigi.

Cara untuk menghilangkan karang gigi yaitu, harus ke dokter gigi.

ilustrasi gusi berdarah
ilustrasi gusi berdarah (tribunnews.com)

Baca juga: Benarkah Bahwa Tanaman Herbal Mampu Mengobati Covid-19? Berikut Ulasan Apoteker

Karena karang gigi berbentuk seperti batu yang menempel pada permukaan gigi.

Jenis karang gigi ada yang bernama supragingiva, biasanya karang gigi terlihat.

Dengan menyikat gigi secara keras, adakalanya karang gigi terlepas.

2 dari 3 halaman

Tetapi terlalu kerasnya karang gigi, bisa berbahaya karena menyebabkan gusi berdarah.

Untuk jenis karang gigi yang kedua bernama subgingival, jadi karang gigi masuk kedalam gusi.

Sehingga untuk membersihkan karang gigi ini memang harus ke dokter gigi, bisa disebut dengan scaling gigi.

Bahayanya karamg igi untuk kesehatan yaitu terbentuk karena pengerasan material organik dan anorganik.

Baca juga: Pola Makan Gizi Seimbang adalah Cara Menjaga Pola Makan dengan Baik

Sehingga material organiknya terdiri dari seluler/bakteri.

Bakteri inilah yang menyebabkan penumpukan didalam mulut, sehingga bisa menyebabkan karies gigi.

40% dari orang yang mengalami permasalahan karang gigi, beresiko untuk terkena penyakit kardiovaskuler.

Jika ada karang gigi dan gigi berlubang, maka akan semakin banyak akumulasi bakteri yang msuk ke pembuluh darah bisa menyebabkan endokarditis atau infeksi pada jantung.

Apabila sudah terbentuk karang gigi, dengan berkumur dan menyikat gigi hanya akan menghilangkan sebgaian dari karang gigi.

Cara mencegah karang gigi yang bisa dilakukan dirumah yaitu, menyikat gigi secara teratur, atau menyikat gigi pagi setelah makan dan malam sebelum tidur.

Baca juga: dr. Sigit Setiaji Sp.OG., M.H. Menjelaskan Beberapa Manfaat Pranatal Yoga untuk Janin

3 dari 3 halaman

- Minimal 2x dalam sehari, tetapi boleh lebih dari itu.

- Menggunakan dental floss atau benang gigi untuk membersihkan sisa-sisa makanan yang ada di sela gigi.

- Menggunakan obat kumur

- Menggunakan pembersih lidah untuk mengurangi akumulasi bakteri didalam mulut

Ini disampaikan di channel YouTube Tribun Palu Official, bersama Dr. drg. Tri Setyawati M.Sc. Selasa, (23/3/2021)

(TribunHealth.com/Putri Pramesti Anggraini)

Selanjutnya
Tags:
Tribunhealth.comGusi Berdarahkarang gigikesehatan gigi dan mulutDr. drg. Tri Setyawati M.Sc.
BERITATERKAIT
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved