TRIBUNHEALTH.COM - Pandemi Covid-19 yang melanda Indonesia menimbulkan banyak dampak pada berbagai sektor.
Bukan hanya pada sektor ekonomi, namun juga pada sektor kesehatan.
Covid-19 tidak hanya mengancam kesehatan fisik, tetapi juga telah mengancam kesehatan mental banyak orang.
Psikolog Adib Setiawan menjabarkan berbagai gangguan mental yang rentan terjadi saat pandemi.
Baca juga: Profil Adib Setiawan, Psikolog Keluarga dan Pendidikan Anak di www.praktekpsikolog.com
Adib merupakan seorang psikolog keluarga dan pendidikan anak.
Ia lahir di Semarang, 22 April 1981.
Kini dirinya telah memiliki sebuah yayasan yang bernama Praktek Psikolog Indonesia.

Baca juga: Adakah Pilihan Lain untuk Mengobati Gangguan Mental kecuali Penggunaan Obat? Begini Kata Psikolog
Yayasan ini juga sebagai tempat dirinya berpraktek selama 9 tahun.
Pada yayasan ini melayani konsultasi dan terapi psikologi kepada masyarakat.
Saat ini yayasan yang Adib dirikan telah tersebar di berbagai wilayah.
Seperti: Bintaro, Rawamangun, Tangerang Selatan, Cileungsi, dan Semarang.
Tanya:
Selamat pagi pak Adib.
Saya mohon izin bertanya.
Saat pandemi ini, tentu menimbulkan banyak kerugian pada masyarakat.
Baca juga: Stres Pengaruhi Psikologis dan Hormon dalam Tubuh, Dokter: Berakibat Jantung Tak Bekerja Dengan Baik

Seperti tidak bisa bertemu dengan saudara atau teman.
Karena hal tersebut, gangguan mental apa saja yang rentan terjadi pada saat pandemi ini ya pak?
Terimakasi.
Rara, Solo.
Adib Setiawan,S.Psi., M.Psi. Menjawab:
Gangguan yang sering terjadi adalah kecemasan, depresi, trauma, dan PTSD (Post-Traumatic Stress Disorder).
Semakin banyak pasien yang meninggal, terkena PHK, hidup makin sulit maka seseorang penyintas bencana covid termasuk keluarganya bisa mengalami PTSD.
Baca juga: Psikolog Sebut Selain Faktor Ekonomi, Faktor Pendidikan Orangtua Menjadi Pemicu Kekerasan pada Anak
Baca juga: Bagaimana Cara membuat Pasien Covid-19 Tidak merasa Terasingkan saat Isoman? Ini Jawaban Psikolog
Adib Setiawan,S.Psi.,M.Psi (Psikolog di www.praktekpsikolog.com).
(Tribunhealth.com/Ranum Kumala Dewi)