TRIBUNHEALTH.COM - Meningitis merupakan peradangan yang disebabkan oleh infeksi pada meninges yaitu selaput yang menyelimuti otak.
Pasalnya otak mempunyai pertahanan yang sangat bagus yang artinya kuman tidak bisa masuk kesana.
Namun, pada kasus meningitis biasanya pertahanan tersebut telah mengalami kerusakan.
Meningitis tidak hanya menyerang orang dewasa saja, namun juga dapat menyerang anak-anak.
Dilansir TribunHealth.com, dalam tayangan YouTube Tribun Lampung News Video, Dokter Spesialis Anak, dr. Roro Rukmi Windi Perdani, Sp.A. menjelaskan gejala umum dan khusus penyakit meningitis pada anak.
"Meningitis bisa terjadi pada anak-anak dan bahkan kasusnya banyak," terang dr. Roro.
"Meningitis yang terjadi pada anak biasanya karena kuman pada meningitis tersebut sangatlah ganas," lanjutnya.
Baca juga: Deteksi Dini Tentang Meningitis dan Cara Penanganannya
Baca juga: Mengenal Meningitis, Radang di Otak yang Beresiko Kematian

"Selain itu karena daya tahan tubuh anak belum sesempurna seperti orang dewasa."
dr. Roro menjelaskan bahwa kuman pada penyakit meningitis yang menyerang anak-anak dan orang dewasa adalah berbedaa.
"Misalnya bayi baru lahir, biasanya kuman-kumannya ada di jalan lahir," ungkap dr. Roro.
"Anak yang lebih besar lagi biasanya streptococcus influenza," lanjutnya.
dr. Roro menerangkan gejala yang terjadi pada meningitis diklasifikasikan menjadi gejala umum dan gejala khusus.
Gejala umum terjadinya meningitis pada anak sebagai berikut:
- Demam tinggi
- Sakit kepala
"Untuk anak yang sudah bisa mengeluh, biasanya dia akan mengeluh pusing atau sakit kepala," jelas dr. Roro.
"Sedangkan untuk anak yang belum bisa mengeluh, anak tersebut pasti rewel," lanjutnya.
Baca juga: Mengenal Berbagai Penyebab dan Gejala Awal Meningitis, Bisa Dialami Semua Usia

- Penurunan kesadaran
"Penurunan kesadaran itu derajatnya biasanya anak lebih sering tidur," terang dr. Roro.
"Seorang anak yang demam tinggi kemudian sering tidur, maka orang tua harus barhati-hati. Siapa tau kondisi ini adalah penurunan kesadaran," lanjutnya.
- Kejang
- Muntah
Gejala khusus pada penyakit meningitis adalah mengarah pada kelainan saraf.
Meningitis sendiri meliputi otak, sedangkan otak adalah pusat saraf.
Baca juga: Dok, Apa Keluhan Pertama yang Dirasakan Penderita Meningitis?

"Kondisi ini bisa menyebar ke otak, jadi bukan hanya meningitis bisa jadi ensefalitis juga," jelas dr. Roro.
"Biasanya disebut dengan meningo-ensefalitis."
"Misalnya ada kelumpuhan di saraf wajah, bisa di anggota gerak tangan dan kaki itu adalah gejala yang khas sekali," terangnya.
Kondisi-kondisi ini adalah kondisi yang sangat khas dan tidak umum terjadi.
Penjelasan ini disampaikan oleh Dokter Spesialis Anak, dr. Roro Rukmi Windi Perdani, Sp.A. dalam tayangan YouTube Tribun Lampung News Video pada 23 Juni 2021.
Baca juga: Gejala Penyakit Meningitis Bisa Dikenali Lewat Trias Klasik, Apa Itu?
Baca juga: Bagaimana Cara Menghindari Penyakit Meningitis? Simak Penjelasan dr Felix Adrian
Baca berita lain seputar kesehatan di sini
(Tribunhealth.com/Irma Rahmasari)