lihat foto
TRIBUNHEALTH.COM - Mochi skin menyadur dari kue mochi yang kenyal dan lembut yang berasal dari Negeri Sakura yaitu Jepang.
Memiliki mochi skin diharapkan kulit menjadi lebih kenyal, elastis, dan juga kulit yang lembut.
Dilansir TribunHealth.com, dalam tayangan YouTube Tribun Lampung News Video, dr. Handayani Puspita Sari menjelaskan tentang mochi skin, tren kecantikan asal Jepang.
Mochi skin yaitu kulit yang memiliki kelembaban yang cukup dan tidak berlebihan.
"Mochi skin lebih ke tekstur kulit, yaitu kulit yang kenyal, bisa untuk mempigmentasi kulit dan membuat kulit lebih cerah," terang dr. Handayani.
Mochi skin memiliki kilau yang sehat dan tidak berlebihan.
Baca juga: Mengenal Eksfoliasi dan Manfaatnya untuk Kulit Wajah
Baca juga: Perawatan Kulit Ini Tidak Boleh Dilakukan Bersamaan dengan Eksfoliasi
Bagaimana biar memiliki kulit mochi skin?
Mochi skin bisa didapatkan dengan menggunakan skincare.
Tahapan yang harus dilakukan untuk mendapatkan mochi skin adalah sebagai berikut:
1. Melakukan double cleansing
Double cleansing yang pertama bisa menggunakan oil cleansing atau balm cleansing tergantung dari jenis kulit masing-masing.
Double cleansing yang kedua adalah menggunakan facial wash.
2. Menggunakan lotion
"Kalau di Jepang namanya lotion, tapi kalo di Indonesia sering disebut dengan toner," terang dr. Handayani.
Baca juga: Simak Urutan Pemakaian Skincare yang Benar Agar Kulit Semakin Cerah dan Berkilau
3. Menggunakan essence
"Kadang yang sering ditinggalkan oleh masyarakat adalah penggunaan essence," ungkap dr. Handayani.
Pasalnya essence sangat penting untuk kulit.
Essence memiliki fungsi untuk kulit agar kulit bisa membuka pori-porinya dan menerima produk yang di masukkan ke dalam kulit.
4. Menggunakan serum
Serum memiliki partikel yang lebih kecil dari pada essence.
Serum memegang peran penting untuk mendapatkan kulit mochi skin.
Bahan atau kandungan pada skincare yang dianjurkan untuk mendapatkan mochi skin adalah bahan atau kandungan yang mengandung Hyaluronic Acid.
Hyaluronic Acid memiliki fungsi untuk melembabkan kulit.
Baca juga: Mengenal Bercak Putih pada Kulit atau PMH hingga Pengobatannya
"Sebenarnya hyaluronic acid ini ada pada dalam tubuh kita, cuman sekarang banyak radikal bebas dan makan sembarangan yang menyebabkan hyaluronic acid hanya terproduksi sedikit," terang dr. Handayani.
"Fungsi dari hyaluronic acid adalah menarik air yang ada di tubuh dan wajah supaya kecang lagi dan meningkatkan produksi kolagen, lanjutnya.
5. Menggunakan pelembab
Penggunaan pelembab bisa digunakan pada pagi dan malah hari.
"Pelembab baiknya menggunakan yang mengandung hyaluronic acid atau vitamin C," jelas dr. Handayani.
"Untuk siang disarankan menggunakan pelembab yang mengandung hyaluronic acid, karena jika menggunakan vitamin C akan lebih sensitif jika terkena matahari," lanjutnya.
Baca juga: Apakah di Dalam Ruangan Perlu Menggunakan Tabir Surya? Simak Ulasan Dokter
6. Menggunakan sunscreen (siang hari)
Kulit yang dehidrasi atau kekurangan cairan akan lebih cepat berkeriput.
Selain keriput, penuaan dini juga akan muncul jika kulit dehidrasi.
"Untuk hasil mochi skin yang maksimal harus diimbangi dengan treatment," terang dr. Handayani.
Baca juga: Pentingnya Penggunaan Sunscreen untuk Melindungi Kulit dari Penuaan Dini
Pasalnya selain skincare dan treatment yang paling penting adalah menjaga pola hidup sehat.
Pola hidup sehat bisa dilakukan dengan mengonsumsi air putih yang cukup, mengonsumsi sayur, dan makan buah yang mengandung banyak air.
Hindari makanan seperti makanan tinggi gula dan junk food.
Baca juga: Menginginkan Kulit Wajah Glowing? Simak Aturan Penggunaan Sunscreen yang Benar Berikut Ini
Penjelasan ini disampaikan oleh dr. Handayani Puspita Sari dalam tayangan YouTube Tribun Lampung News Video, 25 Februari 2021.
Baca berita lain seputar kesehatan di sini
(Tribunhealth.com/Irma Rahmasari)
