Breaking News:

Gejala Apa Saja yang Perlu Diwaspadai Ketika Ibu Hamil Berpuasa? Simak Penjelasan dr. Fita Maulina

Memasuki bulan Ramadhan, keraguan kerap dirasakan oleh ibu hamil untuk menjalankan ibadah puasa secara penuh.

Penulis: Dhiyanti Nawang Palupi | Editor: Melia Istighfaroh
manado.tribunnews.com
Ilustrasi ibu hamil yang sedang mencoba berinteraksi dengan janin 

TRIBUNHEALTH.COM - Memasuki bulan Ramadhan, keraguan kerap dirasakan oleh ibu hamil untuk menjalankan ibadah puasa secara penuh.

Karena mengkhawatirkan dampak perubahan pola makan terhadap kesehatan calon buah hati.

Mencukupi cairan dalam tubuh adalah salah satu hal yang penting dilakukan bagi para ibu hamil.

Kondisi ini menjadi tantangan tersendiri bagi ibu hamil saat berpuasa.

Baca juga: Rumput Fatimah Apakah Bermanfaat untuk Ibu Hamil dok?

Baca juga: Apakah Ibu Hamil Tidak Boleh Mencabut Gigi? Mitos Atau Fakta?

Karena memerlukan kebutuhan cairan yang lebih banyak.

Jika kekurangan cairan atau dehidrasi bisa berbahaya untuk ibu hamil, karena dapat mengurangi air ketuban di dalam rahim.

Serta dapat mempengaruhi perkembangan janin.

Ilustrasi wanita hamil
Ilustrasi wanita hamil (jakarta.tribunnews.com)

Meskipun ibu hamil memiliki dispensasi tidak berpuasa.

Namun tidak sedikit ibu hamil yang merasa sanggup menjalankan ibadah puasa Ramadhan.

Perlu diperhatikan lebih khusus bagi ibu hamil yang menderita penyakit tertentu seperti diabetes melitus, hipertensi, atau pendarahan tidak disarankan untuk berpuasa.

Baca juga: Apakah Ibu Hamil Penderita Diabetes Aman Menjalankan Ibadah Puasa?

Baca juga: Mitos atau Fakta Ibu Hamil saat Berpuasa Air Ketubannya Semakin Berkurang, Dok?

2 dari 3 halaman

Selain itu, ibu hamil yang berpuasa juga perlu waspada jika mengalami beberapa gejala, antara lain:

1. Tidak memiliki berat badan yang cukup atau mengalami penurunan berat badan

2. Merasa sangat haus

3. Buang air kecil lebih sedikit dari biasanya dan urin berwarna gelap

4. Sakit kepala, nyeri, atau demam lainnya

5. Mual atau muntah

6. Bayi tidak bergerak atau menendang

7. Mengalami nyeri seperti kontraksi, bahkan setelah beristirahat dengan baik

Sejumlah penelitian menunjukkan, puasa justru dapat memberikan dampak positif bagi hamil selama ibu dalam keadaan sehat dan pola makan teratur dengan baik, serta asupan nutrisi tretap terjaga dengan seimbang.

Baca juga: Sebelum Persalinan, Ibu Hamil Wajib Rapid Test

Baca juga: Apakah Ibu Hamil Aman Mengonsumsi Obat Dexamethason saat Flu?

(TribunHealth.com/Dhiyanti)

3 dari 3 halaman

Berita lain tentang kehamilan ada di sini

 

Selanjutnya
Tags:
ibu hamilPuasa RamadhanPuasa untuk ibu hamil dan menyusui Es Potong
BERITATERKAIT
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved