TRIBUNHEALTH.COM - Kadar gula darah seseorang memang fluktuatif atau naik dan turun sepanjang hari.
Kendati demikian, lonjakan kadar gula darah yang terjadi tiba-tiba bisa sangat berbahaya bagi penderita diabetes.
Gula darah tinggi bisa memicu komplikasi.
Jika tidak terkontrol dalam jangka waktu yang lama, hal ini dapat merusak saraf, pembuluh darah, jaringan, dan organ tubuh.
Untungnya, mengenali penyebab lonjakan kadar gula darah bisa membantu menghindari hal ini.
Misalnya melewatkan makan, stres, hingga konsumsi kopi.
Melansir kanal kesehatan NDTV, berikut ini rinciannya.
1. Melewatkan makan
Jeda waktu makan yang panjang dapat menyebabkan lonjakan gula darah karena hal ini mengindikasikan hati melepaskan glukosa yang tersimpan.
Makanlah makanan kecil yang sering dengan cukup serat, protein, dan karbohidrat sehat.
2. Kurang tidur
Kurang tidur dapat menyebabkan peningkatan kadar gula darah.
Penelitian menunjukkan bahwa orang yang tidur kurang dari enam jam per malam memiliki risiko lebih tinggi terkena diabetes tipe 2.
Kurang tidur dapat menurunkan sensitivitas insulin.
Baca juga: 6 Cara Meningkatkan Glutathione Secara Alami agar Kulit Lebih Cerah
3. Dehidrasi
Minum air yang cukup sangat penting agar tubuh Anda berfungsi dengan baik.
Ketika tubuh mengalami dehidrasi, konsentrasi glukosa dalam darah meningkat.
4. Stres
Stres yang tidak terkontrol bisa lebih berbahaya daripada yang Anda kira.
Stres dapat memengaruhi kesehatan fisik dan mental Anda.