Mom and Baby

9 Cara Aman Melakukan Tummy Time, Stimulasi Penting agar Bayi Cepat Duduk dan Merangkak

Penulis: Ahmad Nur Rosikin
Editor: Ahmad Nur Rosikin
Ilustrasi bayi yang melakukan tummy time, berikut ini manfaat tummy time untuk bayi

TRIBUNHEALTH.COM - Tummy time merupakan salah satu stimulasi penting dalam tumbuh kembang bayi.

Tummy time secara sederhana bisa diartikan sebagai menengkurapkan bayi.

Saat tummy time, bayi diposisikan tengkurap dengan tumpuan perut dan lengan bawah.

Posisi ini akan melatih kekuatan kepala, leher, dan tubuh bagian atas.

Jika awalnya bayi masih kesulitan mengangkat kepala, seiring perkembangannya ia akan bisa menahan kepala dan bahkan mengangkat dadanya.

Inilah alasan tummy time sangat disarankan untuk menstimulasi bayi agar cepat duduk dan merangkak.

Berikut ini cara tummy time yang aman untuk si kecil, seperti dilansir Raising Children.

1. Cukup 1-15 menit per sesi

ilustrasi tummy time (freepik/jcomp)

Tummy time aman dilakukan sejak newborn.

Pada minggu pertama kehamilan, cukup mulai tummy time dari 1-2 menit.

Perlahan tingkatkan durasinya hingga 10-15 menit, dan dilakukan beberapa kali sehari.

2. Tummy time setelah tidur

Ketika tertidur, bayi bertahan dalam posisi berbaring untuk waktu yang lama.

Hal ini dapat mempengaruhi bentuk kepala mereka.

Tummy time sekaligus memberikan ‘jeda istirahat’ pada area belakang kepala.

Baca juga: 4 Langkah Mengatasi Anak Susah Makan, Orang Tua Perlu Lakukan Tips Berikut

3. Gunakan mainan untuk menarik perhatian

Letakkan benda dan mainan yang aman di dekat bayi.

Pindahkan benda dan mainan tersebut dari satu sisi ke sisi lain di depan wajah mereka.

Hal ini mendorong bayi untuk bergerak, mengangkat, dan memutar kepalanya.

Ilustrasi bayi yang melakukan tummy time, berikut ini manfaat tummy time untuk bayi (freepik.com)

4. Gunakan buku

Halaman
12