Bagaimana Cara Mengetahui Seseorang Memiliki Gejala Hipertensi? dr. Marcel Beri Penjelasan

Penulis: Ira Aulia
Editor: Melia Istighfaroh
ilustrasi seseorang yang mengalami hipertensi

TRIBUNHEALTH.COM - Kita tentu tahu bahwa hipertensi merupakan salah satu penyakit yang dikenal sebagai 'silent killer' karena sering muncul tanpa gejala dan dapat menyerang secara tiba-tiba.

Hipertensi memiliki faktor risiko yang lebih tinggi pada seseorang jika orang tuanya memiliki riwayat penyakit tersebut, karena itu sangat penting untuk selalu menjaga pola hidup sehat.

Jika seseorang memiliki faktor risiko hipertensi, seperti riwayat keluarga, lalu ditambah dengan pola hidup tidak sehat seperti kurang olahraga, merokok, sering mengonsumsi makanan tinggi garam, atau minum alkohol, maka risikonya akan semakin meningkat.

Kombinasi faktor-faktor tersebut dapat memicu timbulnya hipertensi lebih cepat dan meningkatkan kemungkinan terjadinya komplikasi serius seperti penyakit jantung atau stroke.

Baca juga: Dokter Marcel, Apa Saja Faktor yang Menyebabkan Seseorang Mengalami Hipertensi?

ilustrasi seseorang yang mengalami hipertensi atau tekanan darah tinggi (kompas.com)

Pertanyaan :

Doni, Surakarta

"Dokter marcel, bagaimana cara mengetahui seseorang terkena gejala hipertensi ?"

dr. Marcellino Mettafortuna S, Sp. PD, AIFO(K), menjawab :

"Bagaimana sih cara kita mengetahui menderita hipertensi atau belum, jadi yang utama terkait dengan usia dan faktor risiko yang tidak dapat diubah tadi"

Perlu diketahui bahwa ada beberapa faktor risiko hipertensi yang tidak dapat diubah, seperti jenis kelamin   dimana pria lebih rentan dibandingkan wanita, dan riwayat hipertensi dalam keluarga, serta adanya penyakit penyerta lainnya.

Dengan adanya faktor risiko tersebut, penting untuk rutin memantau tekanan darah, baik melalui medical check-up maupun pemeriksaan mandiri di rumah

"Untuk selalu rutin mengukur tekanan darah, dan apabila tekanan darah lebih dari 120/80 maka itu harus wajib hati-hati"

"lalu setelah dievaluasi kok tekanan darahnya selalu diatas batas normal, maka kita evaluasi faktor risikonya"

Baca juga: Apa Itu Hipertensi dan Mengapa Disebut Sebagai Silent Killer ? Berikut Penjelasan dari dr. Marcel

Evaluasi gaya hidup dengan memperhatikan konsumsi teh atau kopi, tingkat stres, pola kerja dan pengelolaan stres, serta pola makan, terutama jika sering mengonsumsi junk food atau makanan tidak sehat.

"Jika kalau kita kelola kok masih tinggi gula darahnya, maka kita perlu untuk melakukan pemeriksaan ke dokter untuk diberikan terapi"

"Biasanya dokter tidak serta merta langsung memberikan obat tensi, jadi kita telusuri dulu faktor-faktor penyebab dari tekanan darah tinggi" 

dr. Marcellino juga menambahkan bahwa saat melakukan pemeriksaan hipertensi, perlu diperhatikan apakah orang tersebut memiliki penyakit yang dapat memicu timbulnya hipertensi, seperti penyakit jantung, ginjal, atau diabetes.

Penyakit-penyakit tersebut dapat memperberat tekanan darah, sehingga kondisi ini harus dimonitor secara berkala.

Profil dr. Marcellino Mettafortuna S, Sp. PD, AIFO(K)

dr. Marcellino Mettafortuna S, Sp.PD, AIFO-K (Istimewa)

dr. Marcellino Mettafrtuna merupakan dokrter spesialis penyakit dalam.

Halaman
12