Gejala diare ringan biasanya berlangsung selama 3-5 hari.
Pengobatan diare pada bayi dengan orang dewasa berbeda, karena itu konsultasikan dengan dokter segera jika di kecil mengalami diare.
Baca juga: 6 Manfaat Makan Salmon Bagus untuk Tumbuh Kembang Anak, Termasuk Meningkatkan Daya Tahan Tubuh
4. Ekspresi wajah menunjukkan rasa sakit
Orang tua pasti akan mengenali berbagai ekspresi wajah pada bayinya, termasuk ekspresi wajah bayi yang sedang kesakitan.
Ekspresi yang menunjukkan rasa sakit dapat berupa sering menutup mata atau meringis kesakitan.
Ibu bisa mengatasi permasalahan sakit perut pada bayi dengan perawatan rumahan hingga pengobatan medis sesuai dengan anjuran dokter.
Vitamin untuk mendukung tumbuh kembang anak agar lebih optimal, klik di sini untuk mendapatkannya.
Cara Mengatasi Sakit Perut pada Bayi
Saat bayi mengalami sakit perut, ibu sebaiknya tidak panik dan lakukan beberapa langkah sederhana ini untuk bantu meredakan sakit perut yang muncul.
1. Jangan memberikan ASI berlebihan
Jika bayi muntah, sebaiknya ibu tidak menyusui bayi tersebut.
Muntah bisa menandakan sakit perut dan menandakan jika bayi kenyang.
Hentikan memberikan ASI jika si kecil sudah menunjukkan gejala muntah.
2. Jaga bayi tetap tegak
Saat bayi menunjukkan tanda-tanda sakit perut, cobalah untuk menegakkan posisi bayi.
Sebaiknya dudukan bayi dalam posisi tegak selama 20 hingga 30 menit untuk memastikan pencernaan berjalan dengan lancar.
Baca juga: 5 Makanan Sumber Asam Amino Esensial yang Bagus untuk Mendukung Tumbuh Kembang Anak
3. Lakukan tummy time
Manfaat utama dari tummy time adalah memperkuat otot kepala dan leher bayi.
Ini membantu si kecil untuk meningkatkan keterampilan motorik dan mencegah timbulnya bintik-bintik datar di bagian kepala.
Melakukan tummy time juga bermanfaat untuk membantu meredakan perut bayi yang sedang sakit.