Hal ini diduga karena omega-3 mampu mengurangi peradangan, salah satu faktor pemicu kanker.
5. Kedelai
Kedelai mengandung protein, lemak sehat, vitamin, mineral, serta isoflavon—antioksidan yang terbukti menurunkan risiko kanker.
Menurut Frontiers in Nutrition (2022), konsumsi kedelai dapat mengurangi angka kejadian kanker hingga 10%.
Kedelai bisa dikonsumsi dalam bentuk utuh atau olahan seperti tahu, tempe, dan susu kedelai.
6. Sayuran Hijau
Bayam, kangkung, sawi, dan selada mengandung antioksidan karotenoid (beta-karoten, lutein, dan zeaxanthin) yang dapat menurunkan risiko kanker payudara.
Sayuran hijau juga kaya glukosinolat, senyawa yang melindungi sel dari kerusakan DNA dan menghambat pertumbuhan tumor.
Sebuah studi tahun 2015 menunjukkan bahwa kadar karotenoid tinggi dalam darah dapat mengurangi risiko kanker payudara sebesar 18–28% serta menurunkan risiko kekambuhan pada penderita.
Dengan mengonsumsi makanan-makanan ini secara teratur, risiko kanker payudara dapat diminimalisir sekaligus meningkatkan kesehatan secara keseluruhan.