Kesimpulan
Meskipun semangka memiliki GI yang relatif tinggi, semangka mengandung sangat sedikit karbohidrat dan persentase air yang tinggi sehingga beban glikemiknya sekitar 8.
Senada, Healthline melansir bahwa seporsi kecil semangka dapat menjadi tambahan bergizi untuk rencana makan seimbang jika Anda menderita diabetes.
Asosiasi Diabetes Amerika merekomendasikan untuk mengonsumsi buah segar, beku, atau kalengan tanpa tambahan gula daripada produk yang mengandung tambahan gula.
Meskipun mengonsumsi semangka segar cocok, mungkin disarankan untuk menghindari jus semangka karena beban glikemiknya yang jauh lebih tinggi, seperti keterangan dari Medical News Today.
Penderita diabetes dapat memadukan semangka dengan makanan yang kaya akan lemak sehat, serat, dan protein, seperti kacang-kacangan atau biji-bijian.
Kombinasi nutrisi ini dapat membantu seseorang merasa kenyang lebih lama dan memperlambat penyerapan gula ke dalam aliran darah.
Baca juga: 5 Buah yang Cocok untuk Penderita Diabetes, Bantu Stabilkan Kadar Gula Darah
Catatan penting
Artikel ini hanya bersifat informasional dan bukan merupakan saran medis.
Pastikan Anda selalu berkonsultasi dengan dokter yang biasa menangani Anda mengenai boleh atau tidaknya mengonsumsi semangka.
Pasalnya setiap kondisi pasien bisa berbeda.
Dokter akan membantu memberikan saran yang paling sesuai dengan kondisi Anda.
(TribunHealth.com)