Apa Faktor Penyebab Terjadinya Bibir Sumbing? drg. Kharisma Nisa Beri Penjelasan

Penulis: Ira Aulia
Editor: Ahmad Nur Rosikin
Ilustrasi bibir sumbing

TRIBUNHEALTH.COM - Bibir sumbing merupakan suatu kelainan bawaan yang sering ditemukan pada bayi baru lahir.

Bibir sumbing memiliki ciri-ciri pada bagian bibir atas memiliki celah.

Celah tersebut dapat terjadi pada satu sisi atau dua sisi serta peluasannya hingga ke langit-langit.

Bibir sumbing terjadi akibat proses penyatuan jaringan pada tahap embriologi yang tidak berlangsung dengan sempurna, sehingga menyebabkan bayi terlahir cacat.

Baca juga: Mengenal Bibir Sumbing pada Anak, Ini Penjelasan Dokter Spesialis Bedah Mulut

ilustrasi bayi yang mengalami bibir sumbing (tribunnews.com)


Pertanyaan : 

"Dokter, apa faktor penyebab terjadinya bibir sumbing ?"

Angel, Bogor

drg. Kharisma Nisa, Sp. B.M.M, menjawab :

"sebenarnya faktor yang mempengaruhi bibir sumbing itu banyak, tetapi yang paling sering terjadi karena faktor genetik."

Pasien dengan bibir sumbing biasanya akan ditanyakan riwayat keluarga terkait kelainan serupa, serta dilakukan penelusuran silsilah keluarganya.

Baca juga: 6 Kelainan Kongenital yang Banyak Terjadi pada Anak, Termasuk Down Syndrome dan Bibir Sumbing

"Faktor yang lain juga dapat terjadi jika saat kehamilan kekurangan nutrisi atau infeksi saat kehamilan."

drg. Kharisma Nisa juga menambahkan bahwa jika seorang wanita selama masa kehamilan sering mengonsumsi obat-obatan atau merokok, hal itu dapat menyebabkan bayi yang dikandungnya lahir dengan bibir sumbing.

Namun, pada kasus ini faktor genetik merupakan penyebab yang paling sering ditemukan.

Profil drg. Kharisma Nisa, Sp. B.M.M

Profil drg. Kharisma Nisa, Sp.BMM, yang Merupakan Dokter Spesialis Bedah Mulut dan Maksilofasial (Dokumen pribadi drg. Kharisma Nisa, Sp.BMM)

drg. Kharisma Nisa, Sp.BMM merupakan seorang Dokter Spesialis Bedah Mulut dan Maksilofasial. 

drg. Kharisma Nisa, Sp.BMM lahir di Surakarta, 22 Juni 1991. 

drg. Kharisma Nisa, Sp.BMM menempuh pendidikan di SD Muhammadiyah 1 Surakarta pada tahun 1997-2003. 

Melanjutkan ke jenjang pendidikan sekolah menengah pertama di SMP Negeri 1 Surakarta dan sekolah menengah atas di SMA Taruna Nusantara, Magelang. 

drg. Kharisma Nisa, Sp.BMM memulai pendidikan S1 di Kedokteran Gigi Universitas Airlangga Surabaya pada tahun 2009-2013. 

Ia kemudian melanjutkan pendidikan Profesi Dokter Gigi di Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Airlangga, Surabaya pada tahun 2013-2015. 

Pada tahun 2016-2023, drg. Kharisma Nisa, Sp.BMM melanjutkan pendidikan Spesialis Bedah Mulut dan Maksilofasial di Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Airlangga, Surabaya

(Tibunhealth.com)