"Akhirnya karena gusinya luka, terbuka, berdarah, terus tusuk giginya itu tidak steril. Karena darah itu menunjukkan bahwa ada jaringan tubuh yang terbuka,"
Setelah jaringan terbuka dan menggunakan tusuk gigi yang banyak kumannya. Hingga akhirnya kuman tersebut masuk ke bagian yang terbuka tadi.
"Setelah terbuka seperti itu, kita pakai tusuk gigi, dan ditusuk gigi itu banyak kumannya. Akhirnya kumannya masuk ke bagian yang terbuka tadi," jelasnya.
drg. Dessy menegaskan, berbeda dengan dental floss yang sifatnya tidak tajam dan harus dengan tekanan yang pas.
Biasanya, akan tusuk gigi akan lebih mudah melukai.
Maka dari itu, yang direkomendasikan adalah dental floss, bukan tusuk gigi.
Baca juga: Rahasia Sehat: Turunkan Gula Darah dengan 5 Jus Buah dan Sayuran Ini
"Kalau dental floss kan sifatnya itu tidak tajam dan harus dengan tekanan yang pas,"
"Jadi, biasanya yang lebih melukai itu tusuk gigi. Jadi rekomendasinya akan tetap kepada dental floss." pungkas drg. Dessy.
Ini disampaikan pada channel YouTube TribunHealth.com bersama dengan drg. Dessy Rahayu Ningrum. Seorang dokter gigi dari RS Nirmala Suri, Sukoharjo.
(TribunHealth.com/PP)